SATUARAH.CO - Pohon korejat banyak tumbuh dan sering dijumpai di sekitar selokan, pematang sawah, bebatuan, dan tempat-tempat lembab.
Pohon korejat juga sering kali dianggap sebagai gulma atau rumput.
Akan tetapi banyak diantara kita belum tahu manfaat pohon korejat atau dalam bahasa ilmiah disebut Isotoma longiflora.
Baca juga: Rentan Terkena Stroke, Wanita Wajib Tahu
Pohon korejat juga memiliki banyak nama nama lokal selain korejat. Di antaranya Ki tolod, daun tolod (Sunda), Kendali, Sangkobak (Jawa).
Secara fisik, tanaman dari famili Campanulaceae yang berasal dari Hindia Barat ini, memiliki ciri-ciri daun hijau tua dengan ujung bergerigi.
Umumnya daun tanaman korejat memiliki panjang 5-17 cm dan lebar daun 2-3 cm.
Baca juga: Air Rebusan Terong Juga Bisa Bikin Langsing, Intip Cara Membuatnya
Korejat juga memiliki bunga tunggal yang berdiri tegak berwarna putih cerah dan pada mahkotanya membentuk seperti bintang.
Ini alasan sebagian orang menyebut Isotoma longiflora sebagai tanaman bunga bintang.
Beberapa kandungan pada tanaman korejat ini di antaranya senyawa alkaloid seperti lobiline, lobelamine, dan isotamine.
Adapun kandungan senyawa alkaloid yaitu senyawa basa bernitrogen seperti halnya oksigen atupun nitrogen.
Efeknya, tumbuhan ini memiliki rasa pahit, getir saat kita merasakanya menggunakan lidah.
Artikel Terkait
Mau Langsing, Coba Deh Minum Air Jahe Dicampur Lemon
Gugatan Ditolak Pengadilan, PT SRM Gagal Revitalisasi Pasar Cikarang
Jalur Pendakian Gunung Lawu, Mana yang Sudah Kamu Lalui?
Aliran Air Tak Lancar Jadi Kendala Petani di Babelan, Begini Kata Mereka
Seorang Ibu Kerepotan Pas Mau Divaksin Karena Gendong Balita, Begini Ceritanya
PTM Terbatas, Nadiem Minta Orang Tua Jadi Garda Depan