Seorang Ibu Kerepotan Pas Mau Divaksin Karena Gendong Balita, Begini Ceritanya

SATUARAH.CO - Holillah (29), Ibu rumah tangga, warga Desa Kedung Pengawas sambil menggendong anaknya yang masih balita mendatangi Gerai 48 Vaksin Merdeka Aglomerasi Polsek Babelan.

Kedatangan Holillah ke Gerai tersebut ternyata mau divaksin tahap kedua dosis Sinovac.

Sementara itu, vaksinasi tersebut untuk tahap kedua dan disiapkan sebanyak 300 dosis Sinovac yang digelar di Desa Kedung Pengawas, Kecamatan Babelan, Kamis (14/10/21).

Baca Juga: Cara Mudah Bikin Siomay yang Kenyal dan Tak Lengket di Panci, Silahkan Coba

"Saya ini ingin suntik vaksin sinovac tahap kedua di sini. Tapi saya khawatir, karena anak saya ini suka menangis," kata Holillah tampak kerepotan sambil menggendong anaknya.

"Anak saya ini bernama Eja berusia 6 bulan yang enggak bisa dititipkan sama tetangga sebelah karena suka menangis lantaran selalu minum ASI," tambah Holillah.

Saat mendengar suara hati dari seorang ibu di gerai vaksin itu, seorang polisi langsung membantunya, dengan meggendong anak balita itu, agar ibunya bisa divaksin.

Baca Juga: Mau Langsing, Coba Deh Minum Air Jahe Dicampur Lemon

Holilah semula mengaku khawatir dirinya gagal disuntik vaksin lantaran anaknya itu selalu menangis.

"Alhamdulillah, saya dibantu sama bapak Polisi agar saya bisa divaksin. Sementara anak saya itu digendongnya. Terimakasih bapak Polisi atas bantuannya, akhirnya saya bisa disuntik vaksin," ujar Holilah tampak senang kepada satuarah.co.

Sementara itu, Bripka M. Sutomo Bimaspol Desa Kedung Pengawas mengatakan, dirinya memang membantu Holillah dengan menggendong anak yang masih balita itu, agar ibunya bisa menjalani suntik vaksin tahap kedua.

Baca Juga: Pecinta Ikan Cupang, Yuk Kenali Perilaku dan Cara Merawatnya

"Anaknya saya gendong karena sedang menangis saat ibunya mau divaksin," pungkasnya. ✓