Hajatan lima tahunan itu diharapkan tidak mengubah fokus pemerintah dalam upaya memulihkan ekonomi masyarakat.
“Jangan sampai kami berpikir tidak dapat bantuan gara-gara pemilu,” tandasnya.
Dia menyatakan, mahalnya biaya pemilu di tengah kesulitan ekonomi dapat melukai rasa keadilan masyarakat. Nelayan seperti dirinya akan merasa diabaikan karena pemerintah lebih mengutamakan pemilu.
“Seolah kesulitan rakyat tidak ada artinya," tutup Jufri. √
Artikel Terkait
Jaga Kondusifitas Wilayah, Aparat Desa Setia Asih Rutin Gelar Patroli Ramadhan
Gegara Pengen Divaksin, Ratusan Warga Serbu Desa Kedung Pengawas
Sasar 1085 Orang, Polda Metro Jaya Gelar Akselerasi Percepatan Vaksin di Pasar Tanah Abang
Namanya Dicatut, Sekda Kota Bekasi Angkat Bicara
Anggaran Pemilu Rp 110,4 Triliun, Petani Boyolali: Giliran Harga Tomat Dibiarkan Murah