SATUARAH.CO - Guna mendukung Kebijakan Pemerintah di bidang Lingkungan Hidup serta siap Menjaga Stabilitas Kamtibmas demi suksesnya KTT G20, Yayasan Peduli Lingkungan Hidup (YAPELH) mengajak segenap anak bangsa dari berbagai komponen dan lapisan masyarakat untuk menjadikan bulan November sebagai bulan menanam pohon secara serentak dan massal di berbagai wilayah Indonesia.
Hal tersebut ditandai dengan telah dilaksanakannya Penanaman 1.000 Pohon di Bantaran Sungai Cisadane oleh YAPELH berkolaborasi dengan Unit Lingkungan Hidup Mabes POLRI dengan tema “Tanam Pohon, Selamatkan Bumi” Selasa (8/11/22).
Baca Juga: Seluruh Etnis Nusantara Bersatu Ciptakan Bali Kondusif Demi Kelancaran G20
"Ini merupakan bagian dari Gerakan Bulan Menanam Pohon sebagai bentuk turut serta mensukseskan G20 khususnya di Bidang Lingkungan Hidup, terlebih mengingat tingginya curah hujan di akhir tahun, diharapkan dapat memperbesar peluang hidup dari pohon-pohon yang baru ditanam," ujar Sekretaris YAPELH R.D. Mahendra Uttunggadewa.
Pria yang biasa disapa Kang Dandi tersebut menambahkan, penanaman pohon juga disertai melepas liarkan ikan ke Sungai Cisadane dan giat Bersih-Bersih Sungai Cisadane.
"Melalui kegiatan ini diharapkan tumbuh kesadaran bertanah air agar tidak hanya memuliakan apa yang ada di tanah, namun juga yang ada di air," tambahnya.
Baca Juga: Pengen Tahu Diet Sehat Tanpa Bahayakan Tubuh, Ini Caranya
Terkait dengan tema “Tanam Pohon, Selamatkan Bumi”, Dandi menjelaskan tema tersebut adalah upaya yang diniatkan untuk mengingatkan umat manusia bahwa sejatinya mereka tidak diciptakan oleh Penciptanya untuk membuat kerusakan di muka bumi.
"Dengan kemuliaannya sebagai khalifah di muka bumi, umat manusia hadir sebagai Rahmatan lil Aalaamin, maka sepantasnya lah kita menjaga Anugerah alam yang Tuhan berikan, salah satunya adalah dengan menanam pohon," tukasnya.
Sementara itu, Tokoh Masyarakat Tangerang, K.RM.H. Syarif Abdullah mengapresiasi langkah konkret yang dilakukan oleh para penggiat lingkungan hidup yang tergabung dalam YAPELH, karena pada hakikatnya merupakan bagian dari tugas sebagai insan Kamil.
Baca Juga: MELAWAN LUPA - Ini Kronologis Pemkab Bekasi dalam Pemekaran Kabupaten Bekasi Utara
"Ada 4 Tugas pokok Mahluk, Pertama Habluminalloh, Kedua Habluminar Ruh, Ketiga Hablum Minanas, dan terakhir Hablum Minal Alam, hari ini kita tanam pohon merupakan bagian dari Hablum Minal Alam, sebagai bentuk syukur atas Karunia Allah," pungkasnya. √
Artikel Terkait
Kejagung Periksa Dua Orang Saksi Terkait Perkara PT Krakatau Steel 2011
Tim Jaksa Penyidik JAM Pidsus Geledah dan Sita Dua Lokasi Perkara BAKTI Kemenkominfo
Porprov XIV Jabar, Dani Ramdan Semakin Optimis Kabupaten Bekasi Juara Umum, Begini Katanya
Ikuti Rakor Pengendalian Inflasi Daerah Bersama Mendagri, Ini yang Bakal Dilakukan Pemkab Subang
Tim Bola Voli Pasir Putra Putri Kab Bekasi Siap Ukir Prestasi
IKN Tingkatkan Taraf Pendidikan dan Kesejahteraan Bagi Masyarakat Kalimantan