SATUARAH.CO - Lantaran hujan deras disertai angin kencang membuat sejumlah rumah warga Desa Buni Bakti, Kecamatan Babelan mengalami kerusakan akibat atap bangunan rumah tersebut diterjang angin puting beliung, Selasa (15/2/22).
Seperti yang dialami Wawang (42), warga Kampung Poncol RT 21/12 Desa Buni Bakti. Atap rumahnya hancur berantakan akibat diterjang angin puting beliung.
Selain itu, juga ada kabel jaringan tegangan rendah (kabel TR) milik PLN nyaris terlepas dari tiang listrik.
Baca Juga: PSTI Apresiasi Masuknya Suporter dalam RUU Keolahragaan
"Alhamdulillah, saya dan keluarga selamat. Saat terjadi hujan dan angin kencang, saya bersama keluarga sedang berada di dalam rumah. Tak lama kemudian, atap rumah berterbangan lantaran didorong angin kencang. Dengan spontan saya dan anak istri langsung lari keluar dari rumah guna menyelamatkan diri ketempat yang aman," bebernya.
Di sekitar lokasi kejadian, sejumlah warga kepada satuarah.co mengatakan, terjangan angin puting beliung di saat hujan deras itu terjadi sekitar pukul 16,17 wib menimpa beberapa rumah warga, atap bangunannya berantakan akibat diterjang angin puting beliung.
“Ini akibat hujan disertai angin kencang, atap asbes rumah warga tetangga berantakan bertebaran ke mana-mana, juga ada kabel listrik yang lepas dari tiangnya, mungkin lantaran adanya angin puting beliung," ujarnya.
Baca Juga: Bupati Subang Saksikan Penandatanganan Piagam Zona Integritas WBK dan WBBM Oleh Kepala BPN
Hal itu dibenarkan Istiyanto, Ketua RW 12 Desa Buni Bakti. Menurut dia, selain rumah Wawang (warganya-red) yang terkena angin puting beliung, ada juga rumah warga RT lainnya yang mengalami kejadian yang sama.
Selain atap bangunan rumah warga yang diterjang angin, lanjutnya, ada juga sejumlah pohon kayu yang berada di pinggir Jalan Raya Pertamina Buni Bakti yang tumbang.
Dengan kejadian alam seperti itu, warga Desa Buni Bakti berharap adanya perhatian dari Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bekasi guna meringankan beban biaya untuk perbaikan atap bangunan rumah warga yang diterjang angin.
Atap Gedung MI At-taqwa Berantakan
Sementara itu, kejadian yang sama menimpa gedung Madrasah Ibtidaiyah (MI) At-taqwa 37 Desa Kedung Jaya, Kecamatan Babelan. Atap gedung sekolah itu hancur berantakan akibat diterjang angin kencang.
Baca Juga: Silaturahmi dengan Pendamping PKH, Bupati Subang Bilang Begini
Artikel Terkait
Rutin Minum Air Kelapa Ternyata Bisa Bikin Awet Muda, Begini Penjelasan dr Zaidul Akbar
Gus Nabil: NU dan PDIP Konsisten Mengawal Kesatuan dan Nasionalisme
Aspek Indonesia Sebut Pemerintah Tidak Punya Kepekaan Terhadap Buruh
Evaluasi Pengamanan di Wadas, KSP Dorong Dialog Intensif Antara Pemerintah dengan Masyarakat
Tangani Protes Berlebihan, GPII: Polisi Kejar Warga Wadas Hingga ke Hutan dengan Anjing Pelacak