SATUARAH.CO - Wakil Bupati Subang Agus Masykur Rosyadi menghadiri agenda rencana tindak lanjut dan Deseminasi Audit Kasus Stunting di Kabupaten Subang yang digelar di Grand Hotel Subang, Selasa (25/10/22).
Turut hadir Kepala DP2KBP3A, Kasubag Umum dan Humas BKKBN, Wadir RSUD Ciereng-Subang, Sekdis Pertanian, Sekdis Ketahanan Pangan, Unsur BP4D, Satgas Stunting Jawa Barat, Kepala Kemenag, Camat Ciater, Kepala PKM Palasari, UPTD P5A Kecamatan Ciater, para kepala Desa Nagrak, Palasari, Cisaat dan Cibitung dan TPK Kecamatan Ciater.
Baca Juga: Bertolak ke Subang, Ini Target Tim Bola Voli Kabupaten Bekasi
Laporan Kepala DP2KBP3A sekaligus Ketua tim Audit kasus stunting Dra Nunung Suryani melaporkan audit kasus Stunting dilakukan di empat desa di Kecamatan Ciater yakni Desa Nagrak, Palasari, Cisaat dan Cibitung.
Nunung Suryani juga menyampaikan Kabupaten Subang telah membentuk tim percepatan penurunan stunting (TPPS) dari tingkat kabupaten sampai tingkat desa.
“Kami telah menghadirkan tim teknis dan tim pakar dengan tujuan agar bisa memaparkan hasil audit yang dalam hal ini lokusnya di Kecamatan Ciater,” ungkap Kepala DP2KBP3A Subang, Nunung Suryani.
Baca Juga: Kota Cirebon Dikepung Banjir, Jalur Jakarta - Jawa Macet Panjang
Nunung Suryani menegaskan beberapa tahapan strategis dalam agenda ini melingkupi Identifikasi dan seleksi kasus, dilakukan pengisian kertas kerja audit, kemudian lebih spesifik dilakukan kajian kasus dan lahirkan rencana tindakan lanjut yang sesuai dengan temuan hasil di lapangan.
Sementara itu, Wakil Bupati Subang Agus Masykur Rosyadi yang juga ketua TPPS Kab. Subang menyampaikan percepatan penurunan stunting menjadi komitmen dan perjuangan bersama dari waktu ke waktu, untuk masa depan Subang yang lebih baik.
"Investasi kita untuk masa depan anak anak ke depan," ungkap Wabup Subang Agus Masykur Rosyadi.
Baca Juga: Didampingi Kakanwil Kemenkumham Jateng Dirjen AHU Bertemu Plt Walikota Semarang, Ini yang Dibahas
Agus Masykur Rosyadi menambahkan diperlukan upaya berkesinambungan demi hasil yang baik dengan mengoptimalkan kolaborasi di pusat, provinsi dan kabupaten, juga dengan seluruh sarana dan program yang sudah ada.
"Demi hasil kerja optimal yakni zero new stunting di Kabupaten Subang," ujarnya.
Wabup Subang Agus Masykur Rosyadi pada akhir sambutannya berpesan melalui sebuah pantun, agar menekankan kepada semua pihak yang terlibat untuk tetap menjaga kekompakan dan orientasi yang sama yakni semangat dalam mencegah stunting.
Artikel Terkait
Kapuspenkum Kejagung Kunker ke Puspen TNI di Cilangkap, Ini Harapan Dr Ketut Sumadena
Tinjau Pelaksanaan Pembangunan Jalan TMMD, Bupati Subang Bilang Begini
Hadiri Rapat Paripurna, Plt Wali Kota Teken MoU dengan DPRD Kota Bekasi
Ini Pesan Kakanwil Kemenkumham Jateng Saat Melantik PAW MPD dan Notaris
Kukuhkan FK 3 Wilayah 1, Ini Janji Bupati Subang Soal Honor Para Kader
Tingkatkan Religiusitas, Pemkot Bekasi Bareng FKUB Sosialisasi Toleransi Keberagaman di SMAN 05