Antisipasi Gelombang Omicron, Luhut Minta Vaksin Booster di Jabodetabek Digeber

photo author
- Jumat, 21 Januari 2022 | 21:08 WIB
Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi sekaligus Koordinator PPKM Jawa dan Bali Luhut Binsar Pandjaitan. (telusur.co.id)
Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi sekaligus Koordinator PPKM Jawa dan Bali Luhut Binsar Pandjaitan. (telusur.co.id)

SATUARAH.CO – Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi sekaligus Koordinator PPKM Jawa dan Bali Luhut Binsar Pandjaitan, meminta wilayah aglomerasi Jabodetabek mengakselerasi vaksinasi booster untuk mengantisipasi gelombang varian Omicron.

Menurut dia, kasus Covid-19 saat ini sebagian besar terjadi di Jabodetabek yang capaian vaksinasi dosis 1 dan 2 sudah tinggi. Untuk itu, vaksinasi booster harus segera dikejar di daerah Jabodetabek.

Pernyataan itu disampaikan Luhut dalam Rapat Koordinasi Evaluasi PPKM Jawa Bali bersama seluruh Gubernur Jawa Bali dan Forkimpimda, Kamis (20/1/2022) kemarin.

Baca Juga: SA Institut Apresiasi Langkah KPK OTT Kepala Daerah

“Hari ini teater perang sesungguhnya akibat peningkatan kasus terjadi di wilayah Jabodetabek. Untuk itu saya minta provinsi DKI, Banten, dan Jawa Barat segera mengakselerasi vaksinasi booster,” kata Luhut dalam persnya, Jumat (21/1/22).

Luhut mengingatkan, Jabodetabek adalah pusat mobilitas, penyebaran kasus ke provinsi lain dapat terjadi dengan lebih cepat. Kendatibelum terjadi peningkatan signifikan di provinsi lain, Luhut menegaskan provinsi lain juga harus tetap bersiap.

“Hingga saat ini angka kematian tetap terjaga meskipun terjadi peningkatan kasus,” ujarnya, dilansir satuarah.co dari telusur.co.id.

Baca Juga: Danrem 051 Wijayakarta Tinjau Lokasi Penimbunan Sampah di Babelan Kota

Meski begitu, melihat pengalaman negara lain, perawatan rumah sakit dan tingkat kematian dapat meningkat ketika kasus naik berulang kali lipat.

“Upaya flattening the curve atau memperlandai kenaikan kasus positif, harus dilakukan untuk mengurangi beban sistem kesehatan. Kuncinya adalah penegakan protokol kesehatan dan akselerasi vaksinasi di tiap daerah,” catatan Luhut.

Luhut juga meminta Panglima TNI dan Asops Kapolri untuk kembali mempersiapkan isolasi terpusat di setiap daerah.

Baca Juga: Sebut Arteria Bukan Nasionalis Sejati, Ace: Pernyataannya Menimbulkan Kekecewaan Masyarakat Sunda

Ia juga menegaskan seluruh kepala daerah, baik bupati, wali kota, Pangdam, Kapolda, dan seluruh jajaran di bawahnya untuk jujur terhadap data kasus Covid-19 dan jangan ada yang ditutupi agar segera dapat didetetapkan langkah yang benar dan terukur.

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Dudun

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

Ini Manfaat Buah Pepaya Bagi Kesehatan Tubuh

Rabu, 29 Oktober 2025 | 15:05 WIB

Supaya Jeruk Segar & Tahan Lama, Begini Caranya

Selasa, 28 Oktober 2025 | 12:24 WIB
X