Saat meninjau ke lokasi, tambah Dede Firmansyah, menurut warga, saluran utama yang ada di Kampung itu dan dekat tembok perumahan yang harus dijebol.
"Warga meminta pihaknya agar saluran utama yang menghubungkan perumahan dan perkampungan dijebol, agar tidak ada lagi genangan air," ungkapnya.
Baca Juga: Jadi Pembina Apel Pagi, Ini Wejangan Kakanwil Kemenkumham Jateng yang Cukup Krusial
Untuk saat ini, katanya, karena airnya mengantong terus, sehingga setiap harinya disedot memakai alat pompa seadanya.
Selain itu, sambungnya, melalui anggaran dana desa (ADD), pihaknya akan melakukan peningkatan jalan di Kampung Bogor RT 03/09 tersebut.
"Rencananya, setelah saluran air yang ditutup itu dijebol, kita akan lakukan peningkatan jalan di perkampungan itu dengan pengecoran. Insya Allah dalam tahun ini kita anggarkan melalui dana desa dan itu prioritas," ujar Dede Firmansyah memberi solusi terbaik untuk warganya. √
Artikel Terkait
Kasetpres: Tuntutan Pengunjuk Rasa Dicatat dan Jadi Perhatian Pemerintah
Sambut Kunker Pimpinan Ombudsman RI, Ini Harapan Sekda Kab Subang
Sekda Kab Bekasi Yakin Target PAD Triwulan III Capai 90 Persen, Ini Menurutnya
Puskesmas Babelan I Berikan Penyuluhan Morfologi Nyamuk kepada Warga Desa Kedung Pengawas
Hadiri Seminar dan Konfercab IAI, Wabup Subang: Di Era Disruptif Apoteker Harus Tanggap Terhadap Isu Kesehatan
Manfaatkan Akhir Pekan, Plt Wali Kota Bekasi Senam Bareng Warga Mustikajaya
PERSAJA, Kejati dan IAD Banten Gelar Operasi Katarak dan Hernia Gratis Bagi Masyarakat Tak Mampu