SATUARAH.CO - Saluran air (drainase) yang berada di pinggir Jalan Raya Pertamina Kedaung RT 01/01 Desa Kedung Pengawas, Kecamatan Babelan kini tidak berfungsi.
Hal itu lantaran tertutup rapat dengan peluran di pelataran depan ruko sepanjang 600 meter terlihat dari perempatan Jalan Kedaung sampai dengan jalan gang Kong Boin pinggirJalan Raya Pertamina Kedaung hingga mengakibatkan air comberan itu keluar ke jalan.
BACA JUGA: Dinsos Kab Cirebon Diminta Benahi Data Kemiskinan, Wabup dan Sekda Bilang Begini
"Saluran air di drainase itu tertutup rapat Pak. Bagaimana kita bisa melakukan kerja gotong royong bersih-bersih sampah dan lumpur," kata Samin Ketua RT 01/ 01 Desa Kedung Pengawas, Kamis (11/11/21).
BACA JUGA: Warga Desa Sukamekar Ngeluh, Berkali Kali Usulkan Perbaikan Jalan Tapi Dicuekin
Menurut Samin, warganya itu selalu mengeluh karena drainase di pinggir jalan itu dianggap sudah tidak berfungsi. Selain air comberan keluar ke jalan juga masuk got dalam lingkungan sekitar.
BACA JUGA: Sukseskan PTSL, ATR BPN Kab Bekasi Gencar Gelar Penyuluhan
Hal itu dibenarkan oleh Nasarudin, Kepala Desa Kedung Pengawas.
Menurut Nasarudin, adanya saluran air itu penting,jL juga harus difungsikan untuk mengalirkan kelebihan air dari satu tempat ke tempat lain. Dan bukan tertutup rapat seperti itu.
"Kita sangat berharap adanya perhatian khusus dari dinas terkait dalam hal ini pada Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bekasi. Agar saluran air di pinggir Jalan Raya Pertamina Desa Kedung Pengawas dibuat dan bisa difungsikan terkait air comberan itu keluar hingga berserakan ke jalan. ✓