Nah Loh!! Gak Ada Saluran Buang, Tiga RT di Desa Kedung Pengawas Digenangi Air Comberan

SATUARAH.CO - Akibat tidak ada saluran di lingkungan tiga RT di RW 01 Desa Kedung Pengawas, Kecamatan Babelan, berdampak air menggenangi badan jalan dan lingkungan warga.

Samin Ketua RT 01/01 Desa Kedung Pengawas mengatakan, selain air kotor dari rumah toko (ruko) yang berada di pinggir jalan mengalir ke badan jalan lantaran tidak ada saluran buang, membuat lingkungan warga sekitar tiga RT itu pun digenangi air saat hujan deras.

Baca Juga: Tinjau SPAM Weymomolin di Kep Tanimbar, Presiden Jokowi Ingatkan Peningkatan Kebutuhan Air Minum

"Ya tidak ada saluran air di sepanjang jalan yang meliputi lingkungan tiga RT di RW 01. Akibatnya, air kotor dari ruko di pinggir jalan berdampak pada lingkungan warga yang tergenang air," ungkap Samin, Jumat (2/9/22).

Baca Juga: Jaksa Agung Serahkan 43 Bidang Aset Tanah untuk Pembangunan Pusat Kawasan Kebudayaan Bali

Padahal kata dia, sulan pembangunan saluran itu sudah disampaikan melalui Musrenbang Desa dan Musrenbang Kecamatan tahun 2019 lalu dan masuk skala prioritas karena bersifat urgent. Tapi hingga saat ini belum direalisasi.

Baca Juga: Ketua SMSI Tasikmalaya Sowan ke Markas TNI AU, Danlanud Ajak Bersinergi

Hal itu dibenarkan Ketua RW 01 Desa Kedung Pengawas, M Yasin. Dia berujar, jika saluran air buang itu tidak segera dibuat maka air comberan itu akan selalu membasahi badan jalan. Sehingga bisa menyebabkan jalan itu licin dan berdampak pada pengemudi sepeda motor.

Baca Juga: BMKG Mulai Gunakan SIPBRO untuk Tingkatkan Layanan yang Lebih Modern

Untuk itu, pihaknya berharap kepada Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bekasi untuk segera melakukan penataan saluran di lingkungan tersebut dengan menggunakan u ditch.

"Ya, di pinggir jalan lingkungan 3 RT RW 01 Desa Kedung Pengawas ini tidak ada saluran, kami berharap kepada dinas terkait agar segera membuatkan saluran untuk pengendalian banjir di lingkungan kami," harap M Yasin. √