"Di dapil saya sudah banyak aspirasi masyarakat seperti aturan JHT, kelangkaan minyak goreng, tempe tahu mahal, harga bahan pokok melambung dan segudang permasalahan yang masih dihadapi sebagian besar rakyat kita, ini jauh lebih penting segera ditangani daripada wacana menunda pemilu. Apalagi pemerintah dan DPR sudah sepakat tanggal pelaksanaan pemilu. Marilah seluruh pemimpin negeri, kita fokus menyelesaikan problem masyarakat, bukan gaduh untuk hal yang tidak berkaitan dengan kepentingan rakyat," pungkas Pras.
Baca Juga: Kecewa, Penerima BPNT di Subang Diduga Wajib Belanja Dua Paket Sembako di Warung yang Disiapkan
Sebagaimana diketahui, isu penundaan Pemilu diusulkan Wakil Ketua DPR RI sekaligus Ketua Umum PKB, Muhaimin Iskandar dan diamini oleh Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto dan Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan.
Mereka menyuarakan penundaan Pemilu dengan beragam alasan, mulai dari situasi perekonomian negara sedang sulit dan beberapa implikasi lainya. Pandemi yang sedang merebak dan belum dapat diprediksi kapan akan berakhir. √
Artikel Terkait
Jangan Bikin Publik Gamang Soal Perpanjangan Jabatan Presiden, Ini Menurut DR Jerry Massie
Meski libur Panjang, Kapolres Subang Tetap Gencar Lakukan Vaksinasi Covid 19
Jacob Ereste: Coffee Morning dengan Sultan Banjar dan FSKN Memperkukuh Sinergi Bersama GMRI
Nah Loh, Ketua DPRD Kota Bekasi Bakal Diganti
Terkait Data Capaian Vaksinasi, Tiga Pilar Kota Bekasi Rakor dengan Pusdatin Kemenkes