SATUARAH.CO - Demi memberikan pelayanan kesehatan terhadap warga berusia 15 tahun dan lansia. Rukun Warga (RW) 01 Kelurahan Harapan Jaya, Bekasi Utara melaunching Pos Pembinaan Terpadu (Posbindu), di Sekretariat RW 001, Senin (20/2/23).
Dalam sambutannya, Ketua RW 01, Alfiyan mengatakan, tujuan utama kegiatan Posbindu PTM (Penyakit Tidak Menular) adalah untuk meningkatkan peran serta masyarakat dalam pencegahan dan mendeteksi secara dini faktor risiko PTM. Dengan sasaran masyarakat usia 15 tahun ke atas baik itu dengan kondisi sehat, masyarakat berisiko maupun tidak berisiko.
Baca Juga: Oknum Terlibat Pengaturan Skor Bakal Dapat Hukuman PSSI Seumur Hidup, Ini Menurut Erick Thohir
"Nantinya Posbindu akan melakukan kegiatan monitoring dan deteksi dini faktor risiko penyakit tidak menular terhadap kesehatan masyarakat secara berkala," katanya.
Diharapkannya, dengan Posbindu ini, kesehatan masyarakat khususnya di lingkungan RW 01 dapat terpantau lebih baik.
Untuk itu, menurut Alfiyan, kader Posbindu agar lebih baik melakukan monitoring terhadap masyarakat mulai dari usia 15 tahun sampai lansia.
Baca Juga: Bamsoet Sarankan Sistem Pemilu Terapkan Proporsional Terbuka dan Tertutup
"Insya Allah, nantinya masyarakat dapat memeriksakan kesehatan ke Posbindu untuk diketahui penyakitnya," kilahnya.
Sementara Kepala Puskesmas Seroja, dr Yanuar Aryando dalam sambutannya mengatakan, Posbindu merupakan wadah untuk masyarakat melakukan pemeriksaan secara dini untuk mengetahui penyakit di masyarakat.
"Masyarakat hendaknya melakukan pemeriksaan secara dini di Posbindu, jangan menunggu sakit. Dengan adanya Posbindu, hendaknya masyarakat dapat memanfaatkannya dengan baik" kata Kepala Puskesmas Seroja.
Baca Juga: Kharisma Insani Wibawa, Mahasiswi Indonesia Raih Rangking 5 di Kompetisi Mediasi Internasional Paris
Menurutnya, kader Posbindu dapat melayani masyarakat lebih baik. Jangan lelah, cerdas dan bekerja secara ikhlas dalam membantu masyarakat.
Dikatakan Kepala Puskesmas Seroja, deteksi dini yang dilakukan meliputi pengukuran tinggi badan, berat badan, lingkar perut, cek tekanan darah, dan cek gula darah.
Diharapkan dengan pemeriksaan deteksi dini ini, masyarakat dapat lebih mengetahui status kesehatannya dan dapat menerapkan perilaku hidup sehat sehingga akan terhindar dari penyakit tidak menular terutama diabetes melitus dan hipertensi. √