Meski Acara Ngunduh Mantu Anak Bupati Cirebon, Panitia Tetap Terapkan Prokes Ketat

photo author
- Jumat, 10 Desember 2021 | 21:04 WIB
Ngunduh Mantu anak Bupati Cirebon (SATUARAH.CO/NURUDIN)
Ngunduh Mantu anak Bupati Cirebon (SATUARAH.CO/NURUDIN)

SATUARAH.CO - Kabupaten Cirebon sejak beberapa bulan terakhir ini tidak mengalami lonjakan kasus Covid-19. Daerah tersebut kini berada di level 2 pada perpanjangan pemberlakuan kegiatan masyarakat (PPKM) Jawa-Bali.

Berbagai kegiatan masyarakat bisa kembali digelar dengan tetap mematuhi protokol kesehatan (Prokes) secara ketat.

Seperti halnya resepsi pernikahan atau walimatul ursy yang menerapkan protokol kesehatan dan bisa menjadi percontohan bagi masyarakat lainnya.

Baca Juga: Sepanjang 2021, BPN Kab Bekasi Bagikan 108 Ribu Sertipikat Gratis

Walimatul ursy dilaksanakan di Ballroom Hotel Apita, Kecamatan Kedawung, Kabupaten Cirebon, Jumat (10/12/21).

Acara tersebut merupakan "ngunduh mantu" pernikahan anak dari Bupati Cirebon Drs. H. Imron, M.Ag, yakni Muhammad Sapta Rengga Rosyadi S.T. (Sapta) dengan Widi Setya Anjani S.IP (Widi).

Ketua Pelaksana Walimatul Ursy Dr. H. Hilmy Riva'i, M.Pd mengatakan, hajatan ini sifatnya privat atau pribadi.

Baca Juga: Berhasil Dorong Keberlangsungan UMKM, Pemkot Bekasi Sabet Penghargaan Natamukti

"Tidak berkaitan erat secara langsung Pak Imron sebagai Bupatinya. Sebagai pribadi, Pak Imron mengundang ASN dan tokoh masyarakat di Kabupaten Cirebon," ujar Hilmy yang juga merupakan kepala Badan Kepegawaian dan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kabupaten Cirebon.

Hilmy menambahkan, acara resepsi pernikahan tersebut mulai dilaksanakan pada siang hari mulai pukul 14.00 WIB.

Menurut Hilmy, dalam acara tersebut menerapkan prokes secara ketat dan sudah dikoordinasikan dengan Satgas Covid-19 Kabupaten Cirebon dan teknis pelaksanaan prokes ditangani langsung dari Dinas Kesehatan, Satpol PP dan BPBD.

Baca Juga: Wagub Serahkan Beasiswa dari Baznas Bazis DKI Jakarta kepada 3437 Mahasiswa

"Mohon maaf kalau tidak bisa mengundang semua teman atau sahabat Pak Imron karena ada batasan jumlah tamu undangan yang harus dipatuhi," katanya.

Dalam sambutannya Ketua Pelaksana Dr. H. Hilmi Rivai, M.Pd mengatakan, mudah-mudahan mempelai yang menikah ini diberikan keberkahan dan diberi kemudahan dalam berumah tangga.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Budhie

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

Pemkot Bekasi Hadiri Uji KIP Jawa Barat 2025

Senin, 10 November 2025 | 19:30 WIB
X