Minta Keadilan, Warga Terdampak Pembangunan Tol Japek 2 Unjuk Rasa di Depan Pemkab Karawang

photo author
- Rabu, 15 September 2021 | 15:43 WIB
Unjuk Rasa warga terdampak pembangunan Tol Japek 2 di depan Pemkab Karawang (Supriyanto)
Unjuk Rasa warga terdampak pembangunan Tol Japek 2 di depan Pemkab Karawang (Supriyanto)

SATU ARAH - Warga terdampak pembangunan Tol Jakarta Cikampek (Japek) 2 berunjuk rasa di depan kantor Pemkab Karawang. Mereka menuntut ganti rugi yang sesuai atas lahan mereka. Dalam aksinya, massa yang tergabung dalam Paguyuban Citaman Bersatu ini mendirikan tenda dan membentangkan poster berisi tuntutan.

Koordinator Lapangan (Korlap) aksi, Sidik Somantri menuturkan, unjuk rasa ini merupakan bentuk kekecewaan atas harga ganti rugi yang yang ditawarkan oleh pihak Tol Japek 2 tidak sesuai.

Baca Juga: Meriahkan Hari Jadi Karawang, 20 Outlet Papmiso Bagikan 388 Mangkok Bakso Gratis

"Kami bersama dengan 61 Kepala Keluarga (KK), tidak menginginkan harga tanah kami ditawar dengan nilai Rp.150 ribu hingga Rp.600 ribu per meter, apalagi pasaran saat ini bisa mencapai Rp.500 ribu hingga Rp.1,5 juta per meternya," jelas Sidik saat diwawancarai di lokasi unjuk rasa, depan kantor Pemkab Karawang, Rabu (15/9/21).

Adapun jumlah massa aksi yang datang sebanyak 160 orang, yang mayoritas ibu-ibu dan juga anak-anaknya.

"Ada sekitar 160 orang dari massa aksi yang berunjuk rasa, dari 61 KK di Dusun Citaman, Desa Tamansari, Kecamatan Pangkalan, yang masih tidak mau menerima tawaran harga dari pihak Tol Japek 2 sisi selatan ini," ungkapnya.

Dari pantauan di lapangan, warga masih bertahan menunggu kehadiran dari Bupati Karawang Cellica Nurrachadiana untuk menemui massa aksi. Di atas mobil komando, ibu-ibu terus berorasi meminta keadilan, dan perhatian dari Bupati Karawang. Sesekali mengumandangkan alunan shalawat.

Pengunjuk rasa masih bertahan di bawah terik matahari. Diketahui pula bila tuntutan mereka tidak dipenuhi pengunjuk rasa akan tetap bertahan bahkan akan bermalam di depan gedung Pemkab Karawang. ✓

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Budhie

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X