SATUARAH - Belum ada tanda-tanda air Kali Citarum surut, masyarakat RT 05/03 Dusun III Kampung Babakan Banten, Desa Sumberurip, Kecamatan Pebayuran, Kabupaten Bekasi kembali menimpa tanggul yang amblas dengan karung berisi tanah, Senin (8/2/21).
Otong Sasmita Sekretaris Dusun III mengatakan, 150 karung dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Bekasi telah diisi tanah oleh masyarakat secara gotong royong untuk ditimpakan ke tanggul yang amblas sebagai langkah pencegahan awal.
"Sebanyak 150 karung, 1 terpal, 200 batang bambu dari BPBD. Sedangkan dari posko Citarum Harum sebanyak 300 karung, 10 mobil berisi tanah, setiap volume air Kali Citarum naik pasti ditimpa, jadi ini bukan pertama kali," ungkapnya.
Menurutnya, sudah hampir satu tahun, sejak amblasnya tanggul Kali Citarum belum ada kabar baik, perihal kapan perbaikan tanggul yang amblas akan dilaksanakan.
Padahal lanjutnya, pada Maret 2020 pihak Balai Besar Wilayah Sungai (BBWS) Citarum sudah datang dan meninjau lokasi didampingi Kepala Desa Sumberurip H. Jajang Sujai.
"Kami berharap pemerintah khususnya pihak BBWS agar segera merealisasikan rencana perbaikan tanggul Kali Citarum yang sangat memprihatinkan dan untuk saat ini yang dibutuhkan bantuan tanah untuk mengantisipasi adanya peningkatan volume air susulan," harap Otong. (TDR)