aspirasi

OKP se-DKI Jakarta Desak Presiden Segera Bentuk Tim Independen

Kamis, 10 Desember 2020 | 11:11 WIB
OKP se-DKI Jakarta: Presiden Harus Segera Bentuk Tim Independen


SATU ARAH - Tewasnya Enam Laskar FPI pada Aenin (7/12/20) lalu, telah menimbulkan keresahan di masyarakat. Bagaimana tidak, kedua belah pihak memiliki versi kronologi peristiwa yang berbeda dan saling bertolak belakang.





Kapolda Metro Jaya Fadil Imran, menjelaskan dalam jumpa persnya bahwa telah terjadi penyerangan terhadap anggota, kemudian mereka mengambil tindakan yang tegas dan terukur sehingga menewaskan enam orang tersebut.





Berbeda dengan pihak FPI yang masih beranggapan bahwa keenam laskar tersebut menghilang sampai diketahui kemudian bahwa mereka tewas lewat keterangan kepolisian di televisi. Tidak kalah menarik versi FPI pun didukung oleh keterangan yang terinci dan argumentatif.





Kondisi inilah yang kemudian meresahkan masyarakat. Hal tersebut diperparah dengan Pangdam Jaya yang turut serta mengamini argumentasi kepolisian, meski keadaan sebenarnya belum terang benderang.









Melihat dua instrumen kekuatan Negara tersebut berada dalam satu gerbong yang sama. Maka Ketua PW Hima Persis DKI Jakarta Ilham Nurhidayatullah mendesak agar Presiden membentuk tim pencari fakta yang Independen, agar kasus ini menemui titik terang tanpa ada gangguan kepentingan pihak manapun.





"TPF yang melibatkan Komnas HAM harus segera dibentuk dan kepolisian secara institusi tidak perlu lagi meneruskan investigasinya. Cukup mempercayakannya kepada TPF yang independen tersebut," kata Ilham, Kamis (10/12/20).





Sementara itu, Sekretaris PW Huma Persis DKI Jakarta, Fauzan Nasrulloh mengungkapkan, kami kira masyarakat belum bisa tenang sampai fakta sebenarnya terungkap. 


Halaman:

Tags

Terkini