SATU ARAH - Seorang warga Bekasi asal Desa Wonosalam, Kecamatan Wonosalam, Kabupaten Demak meninggal dunia diduga terkonfirmasi Covid-19 dan dimakamkan di TPU Desa Wonosalam, Rabu (14/7/21) malam. Menurut informasi dari Babinsa setempat Koptu Zoni Murdianto, wanita yang meninggal dunia berinisial Msr (47), merupakan asli warga Desa Wonosalam, merantau dan menetap di daerah Rawa Aren Kota Bekasi bersama keluarganya.
Awalnya, lanjut Zoni, yang terkonfirmasi positif Covid-19 adalah suami almarhumah, yakni AR (50). AR mendapat perawatan di ruang isolasi salah satu rumah sakit di Bekasi, setelah mengalami sesak nafas sejak 29 Juni lalu.
“Dan Ibu Msr (47), juga menyusul dilarikan ke rumah sakit pada 7 Juli kemarin, dengan gejala yang sama, yakni sesak nafas,” kata Koptu Zoni, Babinsa Koramil 03/Wonosalam Kodim 0716/Demak.
Setelah diswab, Msr (47) dinyatakan terkonfirmasi positif Covid-19 dan mendapatkan penanganan di ruang isolasi. Pada Rabu (14/07) pagi, Mrs (47) dinyatakan meninggal dunia. Pihak keluarga sepakat untuk memakamkan almarhumah di desa kelahiran, yakni Desa Wonosalam, Kecamatan Wonosalam, Kabupaten Demak.
Jenazah diberangkatkan dari Bekasi sekitar pukul 11.00 WIB menggunakan mobil ambulan, dan sampai di Desa Wonosalam sekitar pukul 18.30 WIB.
“Setelah disholatkan oleh warga desa, jenazah almarhumah langsung dimakamkan,” sambung Zoni.
Merujuk kejadian ini, Koptu Zoni selaku Babinsa mengingatkan warga untuk selalu mematuhi protokol kesehatan dimanapun berada, yakni selalu mamakai masker, menjaga jarak aman dengan orang lain, rajin mencuci tangan, mengurangi mobilitas di luar rumah dan menghindari kerumunan.