SATUARAH.CO - Presiden Joko Widodo (Jokowi) melakukan pertemuan dengan Raja Belgia Philippe Leopold Louis Marie di Istana Laeken, Brussels, Rabu (14/12/22).
Saat tiba, Presiden Jokowi disambut langsung di pintu masuk Istana Laeken yang merupakan kediaman resmi keluarga Kerajaan Belgia. Setelah melakukan foto bersama, kemudian keduanya langsung menuju ruang pertemuan.
Baca Juga: Diskusi SMSI, Agar Ada Dana Beasiswa untuk Warga, Budiman Sudjatmiko Usulkan Revisi UU Desa
Dalam pertemuan tersebut, Presiden Jokowi menyampaikan apresiasinya atas hubungan kedua negara yang sudah terjalin lebih dari 70 tahun.
“Lebih dari 70 tahun, Belgia menjadi mitra penting dan strategis Indonesia. Sebagai bagian dari Komisi Tiga Negara tahun 1947, Belgia menjadi bagian penting sejarah kemerdekaan Indonesia. Belgia juga salah satu negara Eropa yang pertama kali mengakui kemerdekaan Indonesia,” kata Presiden Jokowi.
Baca Juga: Plt Wali Kota Bekasi: Tingkatkan Mutu Perumda Tirta Patriot Agar Layak untuk Diminum
Untuk itu, Presiden Jokowi juga mengundang secara langsung Raja Philippe untuk berkunjung ke Indonesia.
“Saya rasa kedekatan ini menjadi modal penting kemitraan Indonesia-Belgia ke depan,” jelas Presiden Jokowi.
Baca Juga: Sosok Pj Bupati Bekasi Menurut H Yaman Edie Bair
Selain membahas hubungan kedua negara, dalam pertemuan yang berlangsung sekitar 30 menit tersebut, Presiden Jokowi juga membahas isu penguatan kerja sama ekonomi, dan kerja sama di bidang perubahan iklim.
Turut mendampingi Presiden Jokowi dalam pertemuan tersebut yaitu Menteri Luar Negeri Retno Marsudi. √
Artikel Terkait
Jelang Pemilu 2024, Imigrasi Cilacap Ucapkan Ikrar Netralitas Pegawai
Soal Kinerja Pj Bupati Bekasi Dani Ramdan, Mantan Dirjen Otda Kemendagri Bilang Begini
Ada Dua Modus Peredaran Rokok Illegal di Indonesia Menurut Menkeu
Puncak Peringatan Hari HAM ke 74 Tahun 2022, Kemenkumham Jateng Diganjar Penghargaan
Kejagung Diganjar Penghargaan Instansi Responsif Terhadap Tindak Lanjut Penanganan Dugaan Pelanggaran HAM