SATUARAH.CO - Pelaksana tugas (Plt) Wali Kota Bekasi Tri Adhianto didampingi Kepala Disdagperin Tedy Hafni mengunjungi Pasar Bantargebang. Dalam kunjungannya Tri Adhianto memastikan proses revitalisasi pasar berjalan dengan baik.
“Kita melakukan kunjungan dan monitoring ke pasar tersebut untuk memastikan proses revitalisasi berjalan dengan baik,” kata Plt Wali Kota Bekasi Tri Adhianto.
Dalam kunjungannya itu, Tri Adhianto juga menemui sejumlah pedagang di lokasi pasar. Dalam dialognya, pedagang menyampaikan aspirasinya dan didengar langsung oleh Plt Wali Kota.
Baca Juga: Pulau Moyo, Lady Diana dan Mick Jagger
“Sempat berdialog dengan para pedagang dan mendengar aspirasi para pedagang,” kata Plt Wali Kota Bekasi Tri Adhianto
Tri Adhianto juga mengatakan momen pada hari ini merupakan awal yang baik untuk menuju ke arah yang lebih baik.
“Momen dialog antara pengembang dan pedagang, ini menjadi awal baik untuk kearah yang lebih baik, saling membuka keran komunikasi, ada beberapa aspirasi dan keluhan dari pedagang itu akan segera ditindaklanjuti,” jelas Tri Adhianto.
Baca Juga: Kades Buni Bakti Babelan Survei Pembangunan Rutilahu, Ini Penjelasannya
Tri Adhianto sangat berharap pasar menjadi pusat peningkatan perekonomian rakyat dan nilai manfaat dapat dirasakan langsung oleh rakyat.
“Pasar menjadi pusat bangkitnya dan peningkatan ekonomi rakyat. Memiliki nilai manfaat yang dapat dirasakan langsung oleh rakyat,” kata Tri Adhianto
Ke depannya pasar rakyat dapat diminati oleh para pengunjung, karena pasar saat ini telah dilakukan revitalisasi untuk membuat pengunjung bisa merasakan pasar yang nyaman, aman dan bersih.
Baca Juga: Peringati Hari Donor Darah se Dunia, PMI dan Lapas Kelas II A Subang Teken MoU
“Pasar dapat diminati oleh para pengunjungnya, selain dapat harga murah meriah namun berbelanja di pasar menjadi nyaman, aman dan bersih,” jelas Tri Adhianto
Tri Adhianto menambahkan, pada hakikatnya, pasar adalah tempat bertemunya penjual dan pembeli. Dimana, proses interaksi sosial akan terjadi disini yang membedakan dengan pasar modern (swalayan).