“Belum ada terdengar, adanya keluhan kesehatan. Peserta sakit, atau lainnya. Artinya dari sisi pelayanan jasmani dan kebersihan,” lanjutnya.
Selain itu ia menyampaikan persaingan tiap khalifah pada final di tiap cabang berlangsung kompetitif. Baginya, kondisi ini membuktikan suksesnya pelatihan di tiap LPTQ di tiap daerah se-Jawa Barat. Bahkan, melihat pertandingan selama sepekan, kafilah tiap daerah berkembang pesat.
“Saya berharap pasca MTQ ke 38 Jabar yang dilaksanakan di Kabupaten Bekasi ini. Pembinaan dan pelatihan dilakukan secara terus menerus,” katanya.
Adapun pendekatan dalam pelatihan yang bisa dilakukan yakni dengan pendekatan langsung dan pendekatan aplikasi digital.
“Mereka peserta itu, meski tidak berhadapan dengan pembina langsung tapi bisa dengan sistem digital, atau aplikasi yang bisa mereka ikuti,” imbuhnya. √