Dukungan Dudung kepada SMSI sendiri tidak bisa diragukan lagi, karena dirinya telah hadir dan menjadi pembina SMSI. Dan atas dukungan tanpa henti itu pula yang menjadi alasan mengapa SMSI saat Rakernas menyematkan pin emas kepada mantan loper koran saat kecil ini.
Sebelumya, Ketua Umum SMSI Firdaus dalam kata sambutannya mengatakan, SMSI pada mulanya hadir sebagai jawaban atas keprihatinan fungsionaris Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Pusat terhadap perubahan drastis dunia jurnalistik yang tadinya dari media cetak lalu berpindah ke media siber.
Baca Juga: Ahli Pers: Media Jangan Giring Opini Publik untuk Menghakimi
Keprihatinan yang dalam perjalanannya menjadi kenyataan yang tak bisa dibantah lagi pada saat ini, dimana aktivitas jurnalistik mayoritas sudah dalam bentuk media digital.
"Maka menjadi wajar jika masa depan media massa ada di media siber," kata Firdaus. Sebagai antisipasi terhadap perubahan yang akan terus berlangsung di masa depan tersebut, pihakya telah menyusun sejumlah langkah dan strategi serta program. Salah satunya adalah dengan masuk ke Metaverse serta membuat kripto atau NFT.
Pembukaan Rapimnas ini turut dihadiri sejumlah tokoh dan pejabat antara lain Ketua Dewan Pertimbangan SMSI Budiman Sudjatmiko dan dua anggota dewan pertimbangan SMSI Bona Ventura Sulistiana dan Drs KH M Ma’shum Hidayatullah, MM, dewan penasehat Ervik Ary Susanto, Ketua Umum PWI Pusat, Atal S Depari, Danjen Kopassus Mayjen TNI H. Iwan Setiawan, S.E., M.M, serta Ketua Dewan Pers Prof. Dr. H. Azyumardi Azra, M.Phil., M.A., CBE yang berbicara sebagai pembicara kunci Rapimnas tersebut. √
Artikel Terkait
Setara Institute Yakin Tim Investigasi Penembakan Polisi Bekerja Objektif dan Profesional
Danyonif 312 Kala Hitam Dukung Pemkab Subang Soal Percepatan Penyelesaian Stunting
Kantor Imigrasi Cilacap Kembali Gelar Layanan 'Kancil Ngapak' di Purbalingga
Pangdam Jaya Didampingi Pj Bupati Bekasi Panen Raya Jagung di Cibitung
Pasca Kebakaran, Plt Wali Kota Bekasi Bakal Segera Benahi Terminal Bus Bekasi