nasional

Lanjutkan Safari Politik, Puan Sambangi Prabowo

Minggu, 4 September 2022 | 18:54 WIB
Putri Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri, Puan Maharani menyambut kedatangan Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto (tengah) di kediaman Jalan Teuku Umar, Jakarta, Rabu (24/7/2019). (republika.co)

SATUARAH.CO – Ketua DPP Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP), Puan Maharani, melanjutkan safari politiknya ke kediaman Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto. Rencananya keduanya akan berkuda bersama di Padepokan Garuda Yaksa, Kabupaten Bogor.

"Di Hambalang ini ada tempat berkudanya Pak Prabowo, Mbak Puan akan dijamu menaiki kuda yang spesial kemudian bicara-bicara dan makan siang," ujar Ketua Harian DPP Partai Gerindra, Sufmi Dasco Ahmad di Padepokan Garuda Yaksa, Kabupaten Bogor, Ahad (4/9/2022).

Ia mengungkapkan, akan ada pembicaraan terkait politik antara Prabowo dan Puan. Namun, Dasco tak mengungkapkan lebih detail apakah pertemuan tersebut akan membahas pemilihan presiden (Pilpres) 2024 atau tidak.

Baca Juga: Presiden Jokowi: Pemerintah Putuskan Pengalihan Subsidi BBM untuk Bantuan Tepat Sasaran

"Kalau pertemuan safari politik ya namanya juga pertemuan politik membahas masalah masalah politik terkini dan ke depan," ujar Dasco.

Sebelumnya, Puan mengatakan, komunikasi terkait Pilpres 2024 masih sangat dinamis. Apalagi pelaksanaannya disebut masih sangat lama, dengan diawali pendaftaran calon presiden (capres) dan calon wakil presiden (cawapres) pada Oktober 2023.

"Masih panjang untuk menentukan siapa, bagaimana, dan apa yang kita tuju pasca 2024, Pilpres dan Pileg akan datang," ujar Puan usai pertemuannya dengan Ketua Umum Partai Nasdem, Surya Paloh, Senin (22/8/2022).

Baca Juga: 6 Hal Ini Bikin Lebih Menarik di Mata Lawan Jenis

PDIP, jelas Puan, tak menutup pintu komunikasi dengan partai politik manapun. Menurutnya,  kedewasaan berpolitik menjadi modal bagi partai politik mengetahui mana waktu untuk bertanding dan bersanding.

"Tidak adanya komunikasi membuat ruang itu tertutup dan menjadi miss komunikasi. Apapun yang akan jadi keputusan dalam dinamika politik akan datang, kita harus bersepakat kapan kita harus bertanding, kapan kita harus bersanding untuk Indonesia," ujar Puan.

Puan mengatakan, PDIP dan Partai Nasdem bersepakat untuk bahwa pertemuan hari ini bukanlah pertemuan yang terakhir. Menurutnya, menjalin komunikasi adalah bagian dari sinergi dalam menuju Pemilu 2024 yang mengutamakan persatuan dan kesatuan.

Baca Juga: Jika Menang Lawan Rans Nusantara FC, Persib Dapat Tiga Hadiah Sekaligus

"Tentu saja kami akan menjajaki, sehingga nantinya Insya Allah kerja sama yang bisa terbangun antara kedua partai ini bisa berjalan konkrit dalam menjalankan cita-cita Bung Karno ke depan," ujar Puan.

Tags

Terkini