Sekretaris Jenderal Gabungan Pengusaha Kelapa Sawit (Gapki), Eddy Martono, mengatakan, sejauh ini, Gapki belum mendapatkan rincian kenaikan tarif ekspor tersebut. "Jadi Gapki tunggu berapa (detail) kenaikannya," kata Eddy.
Kendati demikian, ia mengatakan, seharusnya kebijakan baru tersebut tetap bisa meminimalisasi potensi kelangkaan minyak goreng di pasar saat ini. Namun, ia menilai, pengawasan di tingkat hilir tetap harus diperkuat agar pasokan minyak goreng tidak bocor. √