“Saya ingin mengingatkan generasi muda bahwa program ini merupakan peluang emas untuk berkembang dan berkontribusi secara signifikan. Mari kita manfaatkan bonus demografi Indonesia untuk menciptakan pilar-pilar utama dalam inovasi dan pengembangan ilmu pengetahuan menuju Indonesia Emas 2045," ujarnya.
Baca Juga: Bertemu Menbud, KMHDI Bicara Kontribusi Generasi Muda dalam Pemajuan Kebudayaan
Menutup sambutannya, Seto mengajak seluruh pegawai BMKG untuk menjadikan HMKG ke 78 sebagai momentum perubahan.
Ia menekankan pentingnya meninggalkan pola kerja yang reaktif dan beralih ke pendekatan yang proaktif, terintegrasi, dan berorientasi pada kemanusiaan.
"Jadikan peringatan hari ini sebagai momen refleksi kita, tinggalkan pola kerja reaktif menuju proaktif. Jadikan BMKG yang bergerak cepat, berintegritas tinggi, bukan hanya canggih, tetapi peduli terhadap masyarakat,” tandas Seto. √