Diabetes Initiative: Inisiasi Gelombang Hidup Sehat sebagai Upaya Pencegahan Diabetes Tipe 2 di Indonesia

photo author
- Kamis, 16 Februari 2023 | 19:20 WIB

SATUARAH.CO - Data dari Atlas International Diabetes Federation tahun 2021 menyebutkan, jumlah orang yang hidup dengan diabetes di Indonesia untuk kelompok usia 20-79 tahun mencapai 18.9 juta orang, di mana lebih dari setengahnya sudah mengalami komplikasi akibat diabetes.

Angka ini menunjukkan peningkatan dalam 20 tahun terakhir, terutama pada kelompok usia kurang dari 40 tahun.

Hal ini tentu menjadi masalah kesehatan yang penting bagi pemerintah dan masyarakat mengingat beberapa akibat dari komplikasi diabetes yang menyebabkan tingginya biaya kesehatan dan penurunan kualitas hidup.

Aspek lain yang sangat penting adalah promosi kesehatan dan pencegahan penyakit yang harus menjadi menu utama dalam penanganan diabetes. Oleh karena itu, pakar-pakar diabetes Indonesia kemudian menggagas gerakan 'Diabetes Initiative' yang bertujuan untuk menciptakan Gelombang  gerakan hidup sehat dalam upaya pencegahan diabetes, yang arusnya digulirkan oleh anak-anak muda Indonesia yang penuh dengan antusiasme, semangat dan kreativitas.

Gerakan Diabetes Initiative diresmikan pada tanggal 5 Februari 2023, yang diketuai oleh dr Roy Panusuan Sibarani, SpPD-KEMD, dan di bawah bimbingan Prof. Dr. dr. Sidartawan Soegondo, SpPD-KEMD, FINASIM, FACE.

Baca Juga: ini Tanggapan Kejagung Atas Vonis Terdakwa Pembunuhan Berencana Terhadap Brigadir Yosua

Kegiatan ini dihadiri oleh banyak pakar di bidang diabetes, dokter-dokter muda yang terlibat pada pelayanan diabetes di Rumah Sakit/Klinik, mahasiswa Fakultas Kedokteran, berbagai Organisasi pemerhati diabetes, politisi, serta penyintas diabetes itu sendiri.

Kegiatan tersebut dilaksanakan selama 2 hari dengan agenda utama untuk menyatukan pendapat dari berbagai prespekif usia dan profesi.

Prof Sidartawan berkaitan dengan hadirnya gerakan Diabetes Initiative, mengatakan, Indonesia punya tanggung jawab untuk mengatasi masalah Diabetes karena memberikan sumbangsih yang besar pada tingginya angka diabetes di Kawasan Western- Pacific. Gerakan harus dimulai oleh anak muda, dan dilakukan untuk anak muda itu sendiri.

Pada diskusi akhir, tambahnya, gerakan Diabetes Initiative ini melahirkan komitmen bersama untuk bergerak serentak membentuk budaya hidup sehat untuk menurunkan angka diabetes di kalangan muda di kemudian hari.

Menurutnya, Gerakan Diabetes Initiative pada dasarnya adalah gerakan budaya hidup sehat yang dimotori oleh anak-anak muda.

Baca Juga: Soal Hukuman Mati Ferdy Sambo, Begini Kata Wapres Maruf Amin

"Oleh karena itu, gerakan ini memanfaatkan teknologi sosial media agar dapat tersebar secara masif. Gelombang hidup sehat diharapkan dapat menular seperti pandemi untuk menciptakan kesadaran dan budaya mengenai pentingnya pencegahan diabetes," katanya.

Sisi lain, dokter Roy Panusuan mengatakan, gerakan Diabetes Initiative ini harus menjadi gelombang di tengah masyarakat, yang arusnya tidak pernah surut, namun terus pasang dan menjadi momentum perubahan positif.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Budhie

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

Ini Manfaat Buah Pepaya Bagi Kesehatan Tubuh

Rabu, 29 Oktober 2025 | 15:05 WIB

Supaya Jeruk Segar & Tahan Lama, Begini Caranya

Selasa, 28 Oktober 2025 | 12:24 WIB
X