SATUARAH.CO - Dalam rangka memperingati Hari Lingkungan Hidup dan Hari Tanam Mangrove se dunia, Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jawa Barat melalui Dinas Lingkungan Hidup (DLH) menggelar penanaman ribuan pohon mangrove di Pesisir Pantai Utara Pondok Bali, Desa Mayang Kecamatan Legonkulon Kabupaten Subang, Jawa Barat, Kamis (30/6/22).
Kepala DLH Provinsi Jawa Barat Prima Mayaningtyas menyampaikan, pengalokasian penanaman ribuan pohon mangrove cenderung lebih memilih area pesisir Pantai Pondok Bali, alasannya karena seluas 11 hektar kawasan hutan mangrove di Pantai Pondok Bali, disinyalir sudah tergenang air laut, dan salah satu penyebabnya, akibat kerusakan lingkungan oleh pengaruh faktor iklim dan faktor lainnya.
Penanaman ribuan Pohon Mangrove di area pesisir Pantai Pondok Bali Mayangan Legonkulon Subang, bekerjasama dengan teman-teman Wanadri, sebagai ajang kegiatan acara puncak peringatan hari lingkungan hidup sekaligus hari tanam mangrove se-dunia dan ini cukup strategis dengan 50 tahun pencanangan hari lingkungan hidup lnternasional.
Baca Juga: PT Antam Kunjungi Pusat Bahan Peledak EMC Dahana di Subang
"Nah, kita lihat kerusakan kawasan hutan mangrove di pantai utara (Pantura) itu sudah mencapai 90 persen, dari sekitar 192 hektar hutan mangrove yang harus kita restorasi, ya karena terendam air laut dan selain itu sudah mulai terjadi abrasi, akresi, sudah sangat cepat terjadi," ungkap Kadis LH Jabar, Prima, Kamis (30/6/22).
Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil mengatakan dalam acara penanaman mangrove tersebut, dirinya meminta kepada masyarakat agar terlibat aktif dalam gerakan penanaman jutaan bibit pohon mangrove tersebut.
Menurutnya, mengingat ratusan hektar tanah, khususnya di pesisir pantai utara Jabar, sudah terkikis air laut akibat pemanasan global, karena itu kini Pemprov. Jabar gencar lakukan gerakan penanaman mangrove khususnya pesisir pantura.
Baca Juga: Dukung Proses Hukum RS di PMJ, PP Hikmahbudhi: Kapan Ada Penetapan Tersangka
“Ini sebagai dampak dari pemanasan global sudah hadir di halaman Jabar yang kini banyak menghilangkan tanah menjadi laut, maka dari itu gerakan menanam mangrove di utara Jabar harus masif,” kata Ridwan Kamil.
Disampaikan Ridwan Kamil, wilayah Pesisir Pantura khususnya Pantai Pondok Bali, sudah sekitar 192 hektar daratan, kini menjadi laut.
Selanjutnya Pesisir Bekasi, sekitar 400 hektar daratan kini tergenang air laut, dan ini selain akibat proyek pembangunan dan juga akibat pemanasan global.
Baca Juga: Serap Tenaga Kerja Lokal, 40 Perusahaan Siap Teken MoU dengan Pemkab Bekasi
“Khusus pesisir Pantura sekitar 192 hektar lahan yang dulunya daratan sudah jadi laut, dan juga untuk Kabupaten Bekasi, tanah daratan pesisir pantainya juga sekitar 400 hektar digenagi air laut, karena berbagai penyebab seperti laju proyek maupun pemanasan global,” bebernya.
Ridwan Kamil menjelaskan, panjang pantai di Jabar mencapai hingga 400 kilometer, dan kini pihaknya sedang memetakan pantai mana saja yang berpotensi terkikis air laut untuk segera ditanami mangrove.