SATUARAH.CO - Jalan penghubung dua desa yakni Desa Kedung Jaya dan Desa Babelan Kota, Kecamatan Babelan tepatnya di Jalan Inspeksi Kampung Timaha ke Kampung Wates Beting, kondisinya saat ini rusak dan berlubang di sepanjang lebih kurang 500 meter menuju ke jalur keluar jalan utama.
Oting (49) warga setempat mengatakan, kerusakan jalan itu terjadi sejak beberapa pekan lalu, diperparah akibat diguyur hujan seperti ini.
Baca Juga: Dikunjungi KB Kookmin Bank, Begini Harapan Pj Bupati Bekasi Dani Ramdan
Selain itu, menurutnya, dengan banyaknya mobilitas kendaraan proyek perumahan armada angkutan material, jalan itu bertambah rusak.
Baca Juga: Catatan Akhir Tahun 2022, Pergerakan SMSI untuk Pers Indonesia
"Karena jalan itu rusak, kerap terjadi kecelakaan lantaran pengendara sepeda motor pilah pilih jalan yang dianggap layak untuk dilintasi, akibatnya terjatuh gegara licin," ungkapnyaungkapnya, Jumat (23/12/22).
Baca Juga: Stok Kebutuhan Pokok di Pasar Induk Cibitung, Jelang Nataru Dipastikan Aman
"Iya Pak, saya juga pernah jatuh di jalan ini waktu ngantar anak ke sekolah. Jalan ini licin juga berlubang digenangi air, " kata Bu Santi warga perumahan setempat.
Untuk itu, warga dari dua desa tersebut berharap kepada dinas terkait agar jalan yang rusak itu segera diperbaiki. Karena, katanya, akses jalan tersebut satu satunya yang ada di lingkungan padat penduduk yakni Desa Kedung Jaya dan Desa Babelan Kota. √
Artikel Terkait
Pemkot Bekasi Serahkan 254 Baktor kepada RW Terbaik, Ini Harapan Tri Adhianto
Wapres RI Berikan Penghargaan Anugerah Revolusi Mental kepada Pemkab Bekasi
Seminar Evaluasi Ekonomi Akhir Tahun, Eisha M Rachbini: Indonesia Harus Siasati Dampak Ekonomi Global
JAM Pembinaan: Pra Rakernas, Wujud Dukungan Manajemen Pimpinan Laksanakan Program Kejaksaan 2023-2024
Tim Intelejen Kejagung dan Kejati Jateng Amankan Tersangka AH, Ini Kronologisnya
Selama 2022, Kantor Imigrasi Cilacap Mendulang Rp 15,471 Miliar