Baca Juga: Launching Kantong Ramah Lingkungan, Ini Harapan Plt Wali Kota Bekasi
Warga yang tinggal tidak jauh dari Kali mengaku mulai resah dengan kondisi saat ini.
"Tumpukan sampah itu mulai mengeluarkan aroma tak sedap dengan aliran air kali yang hitam, sehingga sangat mengganggu pemandangan dan mencemari lingkungan sekitar," keluh Sopin (60) warga setempat yang dibenarkan Kepala Dusun III Desa Kedung Jaya, Supandi.
"Iya benar, sampah itu sudah mulai mengeluarkan bau tak sedap," bebernya.
Menurut dia, tumpukan sampah di Kali DT 8 tersebut sudah ada sejak beberapa pekan terakhir, akibat terbawa arus air hujan yang mengguyur wilayah Babelan dan sekitarnya.
"Jadi kalau air datang, ini sampah dari hulu Babelan ke hilir. Soalnya di sini terbentur dengan adanya jembatan, jadinya aliran enggak jalan karena tersumbat," tandasnya. √