peristiwa

Rumah Roboh di Sukakarya Cuma Dapat Bantuan Air dan Sembako

Senin, 20 Juli 2020 | 17:37 WIB
IMG_20200720_173124

SATU ARAH - Rumah milik warga tak mampu di Kampung Rawakeladi, RT 002/002, Desa Sukamurni, Kecamatan Sukakarya yang roboh pekan lalu, sampai saat ini belum juga mendapat bantuan bahan-bahan material dari pihak manapun. Padahal, ambruknya rumah warga itu sudah dilaporkan ke berbagai pihak di Kabupaten Bekasi.

Diketahui, pihak-pihak yang sudah mendatangi rumah roboh itu mulai dari Badan Amal Zakat Nasional (Baznas) Kabupaten Bekasi, Pemerintah Kecamatan Sukakarya dan Pemerintah Desa. Namun sayangnya sampai saat ini belum ada tindak lanjut atau solusi bagi pemilik rumah tersebut.

Pemilik rumah ambruk Ibu Nawin (45) mengatakan, dalam kunjungan Baznas, Pemerintah Kecamatan Sukakarya dan Desa Sukamurni tersebut, dirinya hanya diberikan bingkisan sembako saja.

"Sudah dapat air sama bingkisan sembako , untuk rumah belum dapat bantuan apa-apa," katanya, Senin (20/7/2020).

Menurut Nawin, tidak dapat dibangunnya rumahnya itu berdasarkan keterangan dari pihak Baznas, karena rumahnya itu berdiri di tanah bantaran Kali Cikarang yang berstatus Tanah Negara (TN) yang dikelola oleh Perum Jasa Tirta (PJT).

"Katanya kalau tanah TN gak bisa dibangun, tapi mau lapor dulu ke pimpinan, bagaimana solusinya," bebernya, sambil menirukan suara orang Baznas Kabupaten Bekasi tersebut.

Dikatakan, dirinya meminta keadilan baik dari pemerintah Desa dan Pemerintah Kabupaten Bekasi. Dalam realiasi program-progam rumah tinggal layak huni (Rutilahu) yang setiap tahun dikeluarkan. Artinya, Pemkab Bekasi jangan pilih kasih dalam memberi bantuan, jangan hanya yang mempunyai tanah pribadi saja, namun yang di tanah pemerintah juga diperhatikan.

"Yang dapat rutilahu cuma yang punya tanah pribadi kalau yang tanah TN selalu gak bisa," ungkapnya.

Dirinya berharap agar bantuan baik dari pemerintah atau relawan lainnya untuk pendirian rumahnya bisa segera dilakukan, karena saat ini ia dan kedua anaknya tidak punya tempat tinggal lagi.

"Harapannya, saya mau dari manapun yang penting rumah bisa dibangun lagi karena saya tidak punya tempat tinggal," imbuhnya.

Tags

Terkini