peristiwa

Ketua Dewan Pembina Relawan Raja Praburaka Buka Lahan Pertanian di Desa Huta Ginjang, Tapanuli Utara

Jumat, 25 April 2025 | 15:13 WIB

SATUARAH.CO - Ketua Dewan Pembina Relawan Penjaga Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka (Raja Praburaka), Hendri Siregar buka lahan pertanian di Desa Huta Ginjang, Kecamatan Muara, Kabupaten Tapanuli Utara (Taput) Provinsi Sumatera Utara (Sumut).


Pembukaan lahan pertanian ini, dihadiri Camat Muara Mutihan Simare-mare, Kapolsek Muara, AKP SP Siringo-ringo, Danramil, Peltu A lumbantoruan, Kepala Desa Huta Ginjang, Edward Siregar dan tokoh masyakarat, Noptiker Siregar, Jumat (25/4/25).

Menurut Hendri Siregar, program pertanian di atas lahan seluas 10 hektar lebih ini, merupakan bentuk dukungan terhadap program Presiden RI Prabowo Subianto.

Inisiatif ini dilakukan untuk menjamin ketersediaan, keterjangkauan, dan keamanan pangan bagi masyarakat di Kabupaten Tapanuli Utara.

Baca Juga: Menjaga Keseimbangan antara Penegakan Hukum dan Kebebasan Pers

Menurut Hendri, di wilayah Kabupaten Taput, khususnya Kecamatan Muara, masih banyak lahan kosong yang layak dikembangkan untuk lokasi pertanian dalam rangka mendukung program ketahanan pangan nasional.

Dia berharap, melalui program menanam jagung dan "Ubi Jepang" yang dimulai di Desa Huta Ginjang ini, akan memotivasi warga sekitar agar semakin giat mengelola lahan kosong demi ketahanan pangan di wilayah Taput.

"Saya mengucapkan terima kasih kepada Pak Camat, Kapolsek, Koramil dan Kepala Desa Huta Ginjang yang telah mendukung program ini. Kami berharap dengan program ayo bertani, masyarakat di Kecamatan Muara akan termotivasi untuk mengembangkan lahan-lahan pertanian," ujar Hendri Siregar, Jumat (25/4/25).

Hal yang sama juga disampaikan Danramil Kecamatan Muara, Peltu TNI A Lumbantoruan. Menurutnya, program ini sangat bagus untuk mencapai swasembada pangan, sehingga masyarakat lebih mandiri dan tidak ketergantungan terhadap kebutuhan pokok dengan negara lain.

Dia mengakui program yang dilakukan Raja Praburaka sangat bagus untuk memastikan akses yang cukup terhadap bahan pangan yang berkualitas, khususnya di tengah tantangan seperti pertumbuhan penduduk, perubahan iklim, dan bencana alam.

Baca Juga: BMKG Ajak Seluruh Elemen Masyarakat Tingkatkan Kesiapsiagaan Hadapi Bencana

Ketahanan pangan merupakan prioritas utama dalam pembangunan suatu negara. Untuk mencapai tujuan tersebut, penting untuk merancang program kegiatan yang terstruktur dan berkelanjutan. Penguatan ketahanan pangan di tingkat desa memerlukan kerjasama erat antara pemerintah, lembaga sosial, dan masyarakat.

Untuk diketahui, Presiden Prabowo Subianto sedang mengembangkan program utama ketahanan pangan. Alasannya, karena masalah pangan adalah masalah kedaulatan.

Masalah pangan adalah masalah kemerdekaan. Masalah pangan adalah masalah survival sebagai bangsa.

Halaman:

Tags

Terkini