SATUARAH.CO - Unit Pelaksana Teknis (UPT) Pengelolaan Persampahan (PP) Wilayah I Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Bekasi bareng aparat Kelurahan Bahagia, Kecamatan Babelan mengangkat dan mengangkut sampah ke Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Sampah Burangkeng, Kecamatan Setu, Rabu (27/9/23).
Pihak UPT PP Wilayah I DLH Kabupaten Bekasi mengerahkan 13 orang pesapon, kru dan sopir untuk membersihkan sampah yang menumpuk di Pasar Basah Marakash, Pondok Ungu Permai, Kelurahan Bahagia, Kecamatan Babelan.
Salah satu pengawas, Manda yang mewakili Kepala UPT PP Wilayah I DLH Kabupaten Bekasi Zulkarnain Lubis mengatakan, pihaknya menurunkan tiga unit armada dan para pesapon untuk membersihkan tumpukan sampah yang berada di lokasi tersebut.
Sebelumnya, kata Manda, pada Senin (26/9/23) malam, pihaknya juga menurunkan tiga unit armada dan para pesapon.
"Ya, tumpukan sampah di lokasi ini cukup banyak. Selain sampah pasar, banyak pula oknum warga yang membuang sampah seenaknya ke lokasi itu," terang Manda.
Diakui Manda, tumpukan sampah yang berada di lokasi tersebut cukup banyak. Sehingga, lanjutnya, harus dilakukan pengangkutan hingga besok atau lusa.
"Sampah cukup banyak Pak, enggak bisa kalau cuma diangkut sekali atau dua kali saja," ucap Manda.
Manda mengapresiasi dan mengucapkan terima kasih kepada pihak Kelurahan Bahagia yang telah membantu meminjamkan alat berat berupa boldozer untuk mengeruk sampah yang sudah mengering.
"Kami apresiasi perhatian Lurah Bahagia yang telah meminjamkan alat berat dari pihak ketiga untuk mengeruk sampah tersebut," ucap Manda.
Sementara itu, Lurah Bahagia Khoirul Anwar yang didampingi Kasi Trantib Kelurahan Bahagia, Teguh berharap agar pihak pengembang Pasar Basah Marakash dapat bekerja sama dalam menjaga lingkungan pasar agar tetap bersih dari sampah.
Pihaknya juga mengimbau agar warga di luar Pasar Basah Marakash tidak membuang sampah sembarangan ke Tempat Pembuangan Sampah (TPS) Sementara tersebut.
"Warga di luar Pasar diimbau jangan seenaknya membuang sampah ke lokasi TPS Sementara di Pasar Basah Marakash tersebut," ujarnya.
Pihaknya juga mengucapkan terima kasih kepada pihak yang telah meminjamkan buldozer untuk mengeruk sampah yang sudah mengering.
"Alhamdulillah, para pesapon sigap dalam membersihkan dan mengangkat sampah ke truk sampah. Kemungkinan masih 3-5 ritasi lagi untuk diangkut ke TPA Burangkeng," tukasnya. √