Launching Sekolah Lansia, Wakil Wali Kota Bekasi, Harris Bobihoe: Jadi Lansia Mandiri, Sejahtera Dan Bahagia

photo author
- Jumat, 10 Oktober 2025 | 12:02 WIB

SATUARAH.CO - Wakil Wali Kota Bekasi Abdul Harris Bobihoe melaunching Sekolah Lansia Berkelanjutan Damai Sejahtera di Mega Bekasi Hyper Mall, Bekasi Selatan, Kota Bekasi.


Sekolah lansia ini diharapkan mampu menjadikan kalangan lanjut usia menjadi lebih mandiri, sejahtera dan bahagia.

Dalam sambutannya, Wakil Wali Kota Bekasi Abdul Harris Bobihoe mengatakan sekolah lansia ini memang bertujuan agar lansia mendapatkan ilmu dan pengarahan yang tepat.

Sehingga mereka bisa lebih mandiri. Terutama lansia yang berada di garis kemiskinan dengan dukungan dan perhatian keluarga yang sangat minim. 

Baca Juga: Ketua Dekranasda Kota Bekasi Hadiri Kegiatan Penguatan Ekosistem Bisnis Wirausaha Bagi Penyandang Disabilitas

Tentu saja, kondisi memprihatinkan ini harus segera mendapatkan penanganan tepat , salah satunya dengan pendirian sekolah lansia.

Pemerintah Kota (Pemkot) Bekasi menaruh perhatian serius terhadap kesejahteraan lanjut usia (lansia) di tengah tantangan pesatnya pembangunan perkotaan.

Wakil Wali Kota Bekasi Abdul Harris Bobihoe menyatakan, kesejahteraan lansia menjadi indikator penting kemajuan sosial sebuah kota, bersama tiga kelompok rentan lainnya: anak-anak, perempuan, dan penyandang disabilitas.

Baca Juga: BMKG Beri Penghargaan Ditreskrimum Polda Metro Jaya dan Jajaran, Berhasil Amankan Aset Negara

“Kalau keempat kelompok ini terlindungi, insyaallah semua warga akan merasakan kesejahteraan yang adil dan merata serta bahagia hidupnya. Dan itu merupakan wujud dari kota nyaman dan sejahtera,” jelas Abdul Harris Bobihoe

Pria yang kerap disapa Bang Harris itu, menilai langkah-langkah ini harus diperkuat dengan fasilitas publik yang lebih ramah lansia, termasuk penerangan, trotoar, dan akses kesehatan.

Dengan segala inisiatif dan inovasi yang dilakukan, Kota Bekasi terus berupaya mewujudkan lingkungan yang inklusif dan adil bagi para lansia agar mereka tidak hanya dihormati, tapi juga diberdayakan dan bahagia di masa senja.

Ia juga mengatakan, masa lansia bukan hanya sekedar periode menua, tetapi juga merupakan fase perkembangan yang penting dalam konteks sosial dan psikologis. Dengan mendapatkan dukungan dari keluarga, komunitas, dan kebijakan yang tepat, lansia dapat menjalani kehidupan yang bermakna. √ 

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Budhie

Sumber: Dokpim Kota Bekasi

Tags

Rekomendasi

Terkini

X