Hadeuh!! Baru Dua Minggu Diangkut, Sampah di Kali Kopeng Babelan Kembali Menumpuk, Diangkut Lagi...

photo author
- Sabtu, 4 Januari 2025 | 15:56 WIB
Petugas UPT Pengelolaan Persampahan (PP) Wilayah I DLH Kabupaten Bekasi bersihkan sampah di Kali Kopeng Babelan
Petugas UPT Pengelolaan Persampahan (PP) Wilayah I DLH Kabupaten Bekasi bersihkan sampah di Kali Kopeng Babelan

SATUARAH.CO - Para pesapon UPT Pengelolaan Persampahan (PP) Wilayah I Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Bekasi mengangkut sampah yang menumpuk di Kali Kopeng saluran pembuang BUT 8 sepanjang 60 meter di wilayah Desa Babelan Kota, Kecamatan Babelan, Sabtu (4/1/25).


Hal itu dilakukan, lantaran banyaknya sampah plastik, styrofoam, serpihan kayu dan lainnya hingga menutup hamparan Kali Kopeng, sehingga membuat aliran air jadi tersendat. sehingga menimbulkan bau tak sedap.

"Dikhawatirkan akan berdampak pada lingkungan," kata Saiful (31) warga setempat.

Padahal, katanya, hanya selang waktu dua mingguan sampah itu telah dibersihkan oleh petugas PP Wilayah I DLH Kabupaten Bekasi.

Baca Juga: Kewenangan Bupati Bekasi Terpilih Terbitkan SK Badan, Komite, Ad Hoc, Forum Sebagai Upaya Penguatan Program Kerja 5 Tahun

Mungkin, lanjut dia, ini berawal dari kebiasaan warga yang membuang sampah sembarangan dan bukan pada tempatnya.

Salah satu petugas PP Wilayah I DLH Kabupaten Bekasi, Saripudin menjelaskan, para pesapon dari Pengelolaan Persampahan (PP) wilayah I melakukan pengangkatan sampah yang berada di Kali Kopeng batas wilayah Desa Babelan Kota dan Desa Kedung Pengawas, Kecamatan Babelan.

Pihaknya menerjunkan 20 orang pesapon dan 10 orang Kru serta pengawas untuk mengangkat dan mengangkut sampah yang ada di Kali Kopeng tersebut.

"Kami perwakilan Kepala UPT PP Wilayah I DLH Kabupaten Bekasi, Zulkanain Lubis mengajak kepada seluruh masyarakat terutama warga Desa Babelan Kota, mari bersama- sama menjaga lingkungan, jangan membuang sampah sembarangan terutama di sungai atau di kali karena bisa mencemari lingkungan dan berdampak pada diri kita sendiri," harapnya. √

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Budhie

Tags

Rekomendasi

Terkini

X