SATUARAH.CO - Selain diusulkan sebagai Pahlawan Nasional, Almaghfurlah KH. Raden Mamun Nawawi akan dijadikan nama untuk Ruang Rapat Bupati Bekasi.
Hal itu disampaikan Pj Bupati Bekasi Dani Ramdan, saat menghadiri Haul Almaghfurlah KH. Raden Mamun Nawawi ke 47 dan Milad Pondok Pesantren Al-Baqiyatussolihat ke 84 tahun, Sabtu, (27/8/22) malam.
"Kita akan sematkan nama KH Mamun Nawawi untuk nama Ruang Rapat Bupati di Lantai dua Kantor Bupati Bekasi, yang biasa digunakan untuk rapat pimpinan bersama organisasi perangkat daerah," ujarnya.
Baca Juga: Bangun Kerjasama, Tiga Pengelola Obyek Wisata Teken MoU dengan SMSI Indramayu
Dani Ramdan menyebutkan, sebelumnya Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bekasi sudah menyematkan nama Pahlawan Nasional KH. Noer Ali sebagai nama Aula di Lantai IV Kantor Bupati Bekasi.
Pj Bupati Bekasi menegaskan, pemerintah daerah terus melakukan upaya mengusulkan KH Mamun Nawawi sebagai Pahlawan Nasional. Salah satunya dengan mengusulkan nama Jalan Raya Cikarang - Cibarusah menjadi Jalan KH. Mamun Nawawi.
"Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil saat menghadiri peringatan Hari Jadi Kabupaten Bekasi ke 72 juga telah menyetujui agar Jalan Raya Cikarang-Cibarusah dapat ditetapkan sebagai Jalan Raya KH. Mamun Nawawi. Salah satu syarat yang harus dipenuhi, bahwa nama beliau harus disematkan dalam infrastruktur utama seperti jalan atau jembatan maupun gedung," ujar Pj Bupati Bekasi Dani Ramdan.
Baca Juga: LRJ Minta Jokowi Jangan Tersandera dengan Agenda Musyawarah Rakyat
Dirinya berupaya agar Gubernur Jawa Barat dapat memberikan surat keputusan sekaligus meresmikan secara langsung perubahan nama jalan tersebut. Pengusulan jalan provinsi di wilayah Cikarang-Cibarusah sebagai pengingat bahwa KH. Mamun Nawawi juga sebagai ulama pejuang yang berperan dalam perjuangan kemerdekaan Indonesia.
"Insya Allah dalam waktu dekat bisa terlaksana, dan nanti ceremony sebaiknya dilakukan oleh Pak Gubernur langsung. Saat ini jalan raya tersebut sedang dilakukan pembangunan peningkatan jalan, ketika sudah selesai kemudian baru bisa diresmikan," terangnya.
Dani Ramdan berharap, haul yang ke 47 wafatnya ulama pejuang KH. Mamun Nawawi dapat memberi pelajaran dan hikmah bagi masyarakat Kabupaten Bekasi, baik dari sisi keilmuan, perjuangan, maupun amal solehnya, dan manfaat yang telah di wariskan sehingga namanya terus disebut-sebut dan diingat oleh masyarakat luas hingga saat ini.
Baca Juga: PDI Perjuangan Umumkan Pemenang Piala Desa Ke 2, Pancasila Jadi Narasi Rakyat di Seluruh Negeri
"Patut kita contoh dan tiru, suri tauladan Almaghfurlah KH. Mamun Nawawi dalam kehidupan sehari-hari, dan mudah-mudahan ini menjadi motivasi kita semua sehingga kehidupan yang sekali ini bisa diisi dengan amal sholeh yang manfaatnya dapat dirasakan untuk generasi berikutnya," ujarnya. √
Artikel Terkait
Kondisi Jalan Raya Pangkalan Menuju CBL Babelan Rusak Parah, Apalagi Tak Ada Lampu PJU
Menteri Suharso: Tugas Besar Bangsa Indonesia adalah Lakukan Transformasi Ekonomi
Perusahaan Pengguna TKA di Purbalingga Diperiksa Imigrasi Cilacap
Simak !! 20 Ribu Anggota PWI Dilarang Ikut UKW Lembaga Abal-abal dan Tak Patuhi UU Pers
Pembangunan Pabrik Limbah B3 Terpaksa Dihentikan, Ini Alasannya menurut Kepala DPMPTSP Subang