"Kita akan kemas Warung NKRI ini di bulan September 2021, berupa Dialog Aktif secara langsung dan secara daring, sehingga masyarakat industri dapat terlibat di dalamnya, ikut berdialog dan atau sekedar menontonnya melalui Webinar Zoom, Youtube, Facebook, Istagram dan sejenisnya, sehingga dapat saling menyebarluaskan manfaat yang didapat berupa solusi kebangsaan dalam program dialog ini," ungkap Doni Ardon.
Komitmen senada disampaikan Direktur Eksekutif KADIN Kabupaten Bekasi Jon Soni di hadapan Kepala BNPT RI Komjen Pol Drs. Boy Rafli Amar, M.H.
Pihaknya akan mengkoordinasikan hal tersebut kepada Ketua KADIN Kabupaten Bekasi Heri Noviar agar dikomunikasikan selanjutnya terhadap ketua KADIN Provinsi Jawa Barat dan Pusat.
"Saat ini sudah terdaftar sebanyak 1.800 perusahaan dalam keanggotaan KADIN dan 400 selebihnya dalam kondisi aktif berupa perpanjangan KTA dan komunikasi yang sifatnya advokasi dari KADIN terhadap industri," kata Jon Soni.
Sementara, bendahara Ikatan Praktisi HRD Provinsi Jawa Barat, RR Meilani Aseaningrum memastikan rekan-rekan sesama HRD akan turut dilibatkan dalam pelaksanaan Warung NKRI di Bekasi.
"Saya akan mengundang teman-teman HRD untuk datang ke Warung NKRI, baik secara langsung ke lokasi maupun menontonnya secara live streaming," ucap Meilana.
Terlebih, apabila sosok Komjen Boy Rafli Amar hadir sebagai pembicara dalam pelaksanaan Warung NKRI tersebut.