Desa Wisata Religi Astana Gunungjati Kab Cirebon Masuk 75 Desa Wisata Terbaik ADWI 2023

photo author
- Minggu, 6 Agustus 2023 | 22:00 WIB
Menparekraf), Sandiaga Uno (paling kanan) menetapkan Desa Wisata Religi Astana, Kecamatan Gunungjati, Kabupaten Cirebon, menjadi salah satu dari 75 desa wisata terbaik dalam ajang ADWI 2023 (satuarah.co/Nurudin)
Menparekraf), Sandiaga Uno (paling kanan) menetapkan Desa Wisata Religi Astana, Kecamatan Gunungjati, Kabupaten Cirebon, menjadi salah satu dari 75 desa wisata terbaik dalam ajang ADWI 2023 (satuarah.co/Nurudin)

Selanjutnya, penilaian akan diambil dari peningkatan standar kualitas pelayanan homestay dengan melestarikan budaya lokal. Sekaligus, standar kualitas toilet dalam memenuhi sarana dan prasarana kenyamanan wisatawan yang berkunjung.

Penilaian ketiga, diambil dari kemampuan akselerasi percepatan transformasi digital, serta menciptakan konten kreatif sebagai sarana promosi desa wisata secara digital. Sementara itu, penilaian keempat dilihat dari souvenir yang dijual.

Setiap desa wisata harus bisa menggali kreativitas dan hasil karya desa wisata berupa kuliner, fesyen, dan karya berbasis kearifan lokal.

Satu lagi kategori penilaian yang akan dipertimbangkan dalam ajang ini, yaitu kelembagaan desa wisata dan CHSE. Desa wisata harus berbadan hukum, memiliki pengelolaan desa wisata yang berkelanjutan, memiliki manajemen risiko, serta menerapkan CHSE (Cleanliness, Health, Safety, and Environment Sustainability) berstandar nasional.

Bupati Imron berterima kasih pada Sandiaga Uno yang telah memberikan Desa Astana masuk dalam 75 ADWI. Pihaknya berpesan agar seluruh masyarakat, khususnya Desa Astana bisa menjaga keasrian, ketertiban, dan kebersihan.

"Kami berpesan pada masyarakat Cirebon, khususnya yang ada di Desa Astana, mari jaga keasrian, ketertiban, dan kebersihan," kata Imron.

Imron menjelaskan, banyak kelebihan di Desa Astana yang mejadi penilaian Sandiaga Uno. Pihaknya mengharapkan, masyarakat Indonesia yang hendak berziarah ke luar negeri, bisa datang terlebih dahulu ke Cirebon.

Sebab, kata Imron, Cirebon merupakan salah satu kabupaten yang masuk dalam peradaban Islam. "Dan wali juga salah satunya ada di sini," tambahnya.

Terkait beberapa faktor yang menjadi kekurangan Desa Wisata Religi Astana, Imron berkomitmen siap membantu.

"Tadi kata Pak Menteri, yang datang ribuan, tapi manfaat terhadap warung-warung kurang maksimal. Maka harus ada kerjasama antara pemerintah dengan pengelola. Pemerintah daerah siap untuk cari solusinya," sambung Imron. √

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Budhie

Tags

Rekomendasi

Terkini

X