humaniora

Pandemi Covid 19, Bikin Bingung Pedagang Kopi di Kawasan Ini

Kamis, 28 Oktober 2021 | 21:29 WIB
Masitoh, pedagang kopi (SATUARAH.CO/KARTA SASMITA)

SATUARAH.CO - Seorang ibu berdiri di depan gerobak dagangan sambil menggoreng pisang buat dijualnnya di pinggir bundaran jalan yang ditutup di Kawasan Perumahan Panji Buwono Babelan akibat pandemi Covid-19.

Rupanya dia adalah pedagang kopi yang biasa mangkal di kawasan tersebut. Sesekali ia melirik orang-orang yang duduk santai di atas sepeda motor di pinggir trotoar jalan dalam kawasan tersebut.

BACA JUGA: Hadiri Maulid Nabi di Masjid Agung Al Barkah, Wali Kota Bekasi Bilang Begini

Mungkin dàlam benaknya, dia berharap ada orang yang memanggilnya untuk membeli satu gelas kopi panas atau pisang gorengan yang  juga masih hangat.

Beberapa lama kemudian, terlihat ada beberapa orang menghampirinya  untuk membeli segelas kopi.

BACA JUGA: Para Pelaku Seni Diberi Bansos oleh Pemkab Bekasi, Plt Kadispora Bilang Begini

Berbagai  jenis minuman kemasan pun masih tampak penuh di tali gantungan di bagian keranjang  gerobaknya.

Satuarah.co mencoba mendatangi wanita itu. Ternyata, perempuan itu  bernama  Masitoh (41). Dia menceritakan bagaimana kondisi ekonominya di tengah pandemi Covid 19 saat ini, Kamis (28/10/21).

BACA JUGA: Sukses Budidaya Terong Ungu, Ini Penjelasan Nasan

"Begini mas. Jualan mangkal di satu tempat keadaan masih pandemi seperti ini jadi bingung karena masih sepi. Di sini saya mangkal jualannya. Yah paling banter kalau ramai itu sore,” bebernya.

Bahkan kata Masitoh, di hari Minggu juga sepi tidak seperti sebelum pandemi Covid -19. "Hari Minggu juga sepi, Mas,” keluh Masitoh, Ibu   beranak 4 yang kini single parent, karena suami tercintanya, Didin telah meninggal dunia karena sakit. ✓

Tags

Terkini

BMKG Resmi Tutup Rangkaian Pelatihan Dasar CPNS

Minggu, 14 Desember 2025 | 07:21 WIB

Warga Babelan Terima Bansos Beras dan Minyak Goreng

Sabtu, 29 November 2025 | 12:45 WIB