SATUARAH.CO - Palang Pintu merupakan tradisi yang menjadi bagian dari upacara pernikahan masyarakat Betawi. Palang pintu menggabungkan seni beladiri dengan seni pantun.
Tradisi ini biasanya dipakai pada acara perkawinan atau acara umum untuk menyambut tamu khusus pada acara tersebut.
BACA JUGA: Korban Keracunan Nasi Kotak Minta PSI Tak Anggap Enteng Masalah
Seperti yang diperagakan oleh anak anak muda dari Sanggar Seni Budaya Palang Pintu Perla Bekasi di salah satu acara pernikahan Andri dan Nisa di Kampung Baru RT 16/07 Desa Kedung Pengawas,Kecamatan Babelan, Selasa (26/10/21).
BACA JUGA: Waw, Kota Bekasi Diganjar Juara I Paritrana Tingkat Jabar
Menurut penggiat seni sekaligus pimpinan Sanggar Seni Budaya Perla Bekasi, Sanin Perla (53) ,palang pintu identik dengan budaya Betawi terutama pada acara perkawinan.
Kondisi saat ini, menurutnya, banyak generasi muda yang nyaris melupakan kebudayaan Betawi.
BACA JUGA: Pria Bisa Main Aman dan Puas, Terasa Auuwww, Zoya Amirin Beri Saran Begini
Sanin berharap, peran anak muda agar bisa merawat dan melestarikan kebudayaan tersebut. Budaya Betawi kata dia, perlu dilestarikan agar jangan sampai punah.
"Budaya Betawi ini kudu kita lestariin. Kalau bukan kita siapa lagi," kata Muhamad Arjun (23) pelatih di Sanggar Seni Budaya Perla Bekasi. ✓