humaniora

Kali BUT 8 di Babelan Dangkal, Warga Babelan Kota Minta Dinormalisasi

Kamis, 16 Januari 2025 | 15:45 WIB
Tumpukan sampah di Kali BUT 8 Desa Babelan Kota

SATUARAH.CO - Daerah Aliran Sungai (DAS) di saluran pembuang BUT 8 ke hilir Desa Babelan Kota, Kecamatan Babelan kondisi saat ini sepertinya sudah mengalami pendangkalan dan penyempitan akibat sedimentasi volume tinggi.


Hal itu membuat limbah sampah jadi mudah nyangkut di lumpur yang dibawa arus aliran air dari hulu ke hilir.

Seperti dikatakan Ketua BPD Babelan Kota, Roni Darohman Hurip, Kamis (16/1/25). Menurutnya, sampah dan lumpur nampak terlihat jelas di bagian tengah kali tersebut.

"Itu kebayakan limbah sampah rumahtangga seperti bungkusan plastik, styrofoam dan lainnya hingga menutup hamparan kali itu membuat aliran air jadi tersendat, juga menimbulkan bau tidak sedap," imbuhnya.

Baca Juga: Wakapolri Resmi Buka Pendidikan Polri Dikreg ke 34

Padahal, katanya, sampah di kali itu sudah seringkali diangkat oleh pihak Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Bekasi melalui petugas kebersihan pada UPT Pengelolaan Persampahan Wilayah I bersama segenap aparatur desa dan warga, hanya berselang waktu hanya hitungan hari dibersihkan tidak lama kemudian sampah itu sudah menumpuk lagi.

"Warga telah mengusulkannya, perihal agar kali itu dinormalisasi dan turap sepanjang kurang lebih 700 meter dari kali kopeng batas wilayah Desa Kedung Pengawas sampai dengan pintu air Gingwah Desa Babelan Kota," katanya.

Baca Juga: Kapolri Hadiri Acara Tanwir I Aisykyah Dukung Isu-Isu Terkait Perempuan dan Kesetaraan Gender

Menurutnya, air dari kali itu seringkali meluap ke lingkungan penduduk, apa lagi intensitas hujan tinggi.

Sementara pihak desa akan membuat pagar jaring sampah di 2 titik, yakni di pintu air Gingwah dan di pintu air batas wilayah desa dengan Kelurahan Kebalen, tujuannya untuk menahan laju sampah yang terbawa arus air dari hulu agar tidak mengurai panjang.

"Ini berdasarkan hasil kesepakatan Musdes yang digelar pada Senin (13/1/25), kata pihak desa, usulan warga minta dinormalisasi dan pemasangan turap kali tersebut. Itu akan dimasukan dalam usulan skala prioritas di musrenbangdes tahun ini," ungkapnya.

Diharapkan, kepada warga terutama yang bertempat tinggal berdekatan dengan kali itu jangan membuang sampah sembarangan, maka akan berdampak terganggunya aliran sungai. √

Tags

Terkini

BMKG Resmi Tutup Rangkaian Pelatihan Dasar CPNS

Minggu, 14 Desember 2025 | 07:21 WIB

Warga Babelan Terima Bansos Beras dan Minyak Goreng

Sabtu, 29 November 2025 | 12:45 WIB