SATUARAH.CO - Seksi Ketentraman dan Ketertiban (Trantib) Kecamatan Babelan menggelar Pembinaan Forum Kewaspadaan Dini Masyarakat (FKDM). Hal itu dilakukan dalam rangka menghadapi musim penghujan dan menjelang Pemilu 2024.
Pembinaan FKDM secara resmi dibuka Beni Yusnandar selaku Sekcam Babelan bertempat di Gedung Serbaguna Kecamatan Babelan, Senin (27/11/23).
Dalam menghadapi pesta demokrasi ini, kata Kasi Trantib Kecamatan Babelan, H Abdul Muid, masyarakat tidak boleh membuat isu-isu yang bisa terjadinya perpecahan.
"Oleh kerena itu, kita harus jaga agar Pemilu 2024 ini menjadi pemilu yang damai," imbuhnya.
Kanit Binmas Polsek Babelan Iptu Suwari mengatakan, dalam kerukunan umat beragama kita sepakat untuk saling menghargai dan menghormati kepada sesama.
"Kita merdeka adalah berkat kesatuan dan persatuan dalam memperjuangkan bangsa ini sehingga kita bisa merdeka," ucapnya.
Dan tambahnya, dengan adanya Pancasila, dari Sabang sampai Merauke adalah klir bahwa kita harus rukun dalam beragama.
"Apalagi kita akan menghadapi pemilu, Pancasila harus kita jadikan landasan, karena itu kita harus toleransi dan saling menghormati satu sama lain," harapnya.
"Alhamdulillah, di Kecamatan Babelan ini kondusif dan saling menghormati dalam beragama," jelasnya
Peltu Hendri Wijaya anggota Koramil 04 Babelan mengatakan, kita harus antisipasi terjadinya konflik. Oleh karena itu kita harus menjaganya terutama peran RT RW, semua pihak dan elemen masyarakat, maka kita harus bisa meredam agar semua itu tidak terjadi.
"Harapannya semoga kita semua bisa bekerja sama dari tingkat RT RW dan seluruh instansi pemerintah dan masyarakat bersatu padu bersama TNI Polri untuk menjaga lingkungan agar semua bisa berjalan lancar kondusif," pintanya.
Karena lanjutnya, beberepa bulan ke depan akan menghadapi pesta demokrasi yang sebentar lagi dilaksanakan.
Pembicara lainnya dari BPBD Kabupaten Bekasi, Budi Sutrisno menambahkan, di musim penghujan ini masyarakat harus siap siaga untuk tanggap dalam menghadapi banjir khususnya di Kecamatan Babelan, karena ini ada beberapa titik banjir yang ada di wilayah kecamatan Babelan seperti di 7 desa dan 2 kelurahan.
Maka, sambungnyadiharapkan kepada semua pihak dan elemen masyarakat unyuk turut peran serta dalam mengantisipasi untuk mencegah terjadi nya banjir.