Program Cek Kesehatan Gratis Besutan Prabowo Bisa untuk Deteksi Dini Kanker dan Kejiwaan

photo author
- Kamis, 6 Februari 2025 | 11:19 WIB
Menkes Budi Gunadi Sadikin
Menkes Budi Gunadi Sadikin

SATUARAH.CO - Program cek kesehatan gratis besutan Presiden RI Prabowo Subianto yang akan diluncurkan pada 10 Februari mendatang, tidak hanya untuk pemeriksaan umum tetapi juga menyediakan layanan deteksi dini kanker dan kejiwaan.


Menteri Kesehatan (Menkes), Budi Gunadi Sadikin menegaskan, skrining untuk beberapa jenis kanker akan tersedia, terutama bagi masyarakat berusia di atas 40 tahun.

"Kemudian untuk yang sudah di atas 40 ada skrining kanker, terutama yang 4 besar, kepayudaraan sama serviks itu untuk wanita, kan ini pembunuh terbesar. Kemudian, laki-laki untuk paru dan kolorektal," ungkap Budi Gunadi Sadikin usai bertemu Prabowo di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Rabu (5/2/25).

Baca Juga: Prabowo Perintahkan Cek Kesehatan Gratis Mulai 10 Februari di Puskesmas dan Klinik

Pemeriksaan yang bertujuan mendeteksi kanker perlu dilakukan sejak dini sehingga pengobatan dapat dilakukan lebih cepat dan efektif.

Adapun program ini bakal tersedia di 10.000 Puskesmas dan 15.000 klinik yang bekerja sama dengan BPJS Kesehatan dan hanya khusus untuk skrining awal, belum mencakup diagnosis lanjutan atau pengobatan.

"Deteksi dini menjadi kunci dalam menurunkan angka kematian akibat kanker yang selama ini menjadi salah satu tertinggi di Indonesia," lanjut Budi.

Baca Juga: Optimis Sektor Pelabuhan, Pelayaran dan Logistik 2025 Bakal Tetap Tumbuh

Selain kanker, program cek kesehatan gratis untuk deteksi dini juga bakal meliputi skrining kesehatan mental, terutama untuk anak-anak sekolah dasar.

"Mungkin yang baru-baru misalnya skrining jiwa, kan dulu kita nggak pernah screening tuh. Karena skrining jiwa tuh mulai anak sekolah SD udah kita skrining," jelas Budi.

Melalui program ini, lanjutnya, pemerintah berharap dapat meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya pemeriksaan kesehatan rutin untuk mencegah penyakit kronis, seperti kanker dan potensi penyakit lainnya. √

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Budhie

Sumber: Promedia

Tags

Rekomendasi

Terkini

BMKG Resmi Tutup Rangkaian Pelatihan Dasar CPNS

Minggu, 14 Desember 2025 | 07:21 WIB

Warga Babelan Terima Bansos Beras dan Minyak Goreng

Sabtu, 29 November 2025 | 12:45 WIB
X