SATUARAH.CO - Silaturahmi Pengusaha dan Saudagar Nahdlatul Ulama Jakarta digelar Lembaga Perekonomian Nahdlatul Ulama (LPNU) DKI Jakarta, di Hotel Grand Sahid Jaya, Jakarta, Sabtu (5/11/22).
Acara yang bertema "Mendigdayakan NU, Menjemput Abad Kedua, Menuju Kebangkitan Baru" ini dihadiri oleh kader, pengusaha muda, saudagar serta para tokoh NU yang ada di pemerintahan, legislatif maupun di dunia usaha.
Ketua Panitia H. Amirullah atau biasa disapa Bang H. Amink mengatakan, LPNU sebagai lembaga yang berfungsi melaksanakan kebijakan NU di bidang pengembangan ekonomi, dan sejak awal kepengurusan LPNU DKI Jakarta, berkomitmen menjadi rumah besar serta barometer dalam menciptakan strategi, program serta kerja nyata dalam pengembangan ekonomi umat.
Baca Juga: Selain Obati Diabetes, Ini Berbagai Manfaat Daun Binahong
"Adapun beberapa program strategis LPNU DKI Jakarta yang sudah dan akan dijalankan dalam rangka menjalankan fungsi lembaga antara lain mendirikan Jakarta Halal Center," kata Amirullah, dalam sambutannya.
Dia menjelaskan, Jakarta Halal Center merupakan lembaga bentukan LPNU DKI bekerja sama dengan Badan Penyelenggara Produk jaminan Produk Halal (BPJPH).
"Yang akan menjadi wadah bagi para saudagar NU, wirausaha, pengusaha atau korporasi, bukan hanya yang berada di DKI Jakarta, akan tetapi dapat mencakup seluruh Indonesia bahkan internasional," kata dia.
Baca Juga: Empat Manfaat Sayuran Hijau untuk Kesehatan
"Untuk dapat turut serta meningkatkan standar produknya dengan memperoleh sertifikat halal produk yang berguna sebagai suatu dokumen legal formal untuk memenuhi standar produk serta ketentuan halal sebagai penjabaran dari Undang-Undang No. 34 Tahun 2014 tentang Jaminan Produk Halal, Undang-Undang No 8 Tahun 1999 tentang Perlindungan Konsumen serta Undang-Undang No.11 Tahun 2020 tentang Cipta Kerja Pada Produk Pangan Olah," imbuhnya.
Kemudian, lanjut Amirullah, program LPNU DKI adalah Wirausaha UMKM Baru. Program ini diprakarsai dan dijalankan oleh para pengurus LPNU DKI yang bekerja sama dengan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta, Bank DKI Syariah serta mitra-mitra terpilih yang menjadi offtaker. Program tersebut hadir guna menciptakan wirausaha UMKM baru dalam ekosistem kelurahan.
"Program ini menjadi yang pertama dan satu-satunya di Indonesia saat ini yang menyasar kepada 10 perangkat kelurahan untuk dapat menjadi wirausaha UMKM baru dengan tujuan menciptakan ekosistem kemandirian ekonomi umat. Dengan tumbuh dan berkembangnya pelaku usaha UMKM, maka secara langsung atau tidak langsung akan turut membangkitkan pertumbuhan ekonomi terlebih pasca terjadinya pandemi Covid-19," jelasnya.
Baca Juga: Wajib Diketahui, Ini Cara Obati Tekanan Darah Rendah
LPNU DKI, kata Amirullah, juga turut mendirikan Koperasi Konsumen Tunas Saudagar Nusantara Tunas NU. Koperasi yang didirikan oleh pengurus LPNU serta PWNU DKI Jakarta ini, diharapkan dapat berpartisipasi dalam tatanan perekonomian nasional yang demokratis dan berkeadilan di wilayah DKI Jakarta serta nasional, yang dapat dimanfaatkan oleh masyarakat umumnya dan warga nahdliyin khususnya.
Yang terakhir, adalah program UMKM Naik Kelas. Program yang diprakarsai oleh pengurus LPNU DKI Jakarta, hadir agar mereka dapat melakukan kerja nyata dalam melakukan pembinaan, perlindungan serta pengembangan usaha bagi para pelaku usaha UMKM.
Artikel Terkait
Polres Pelabuhan Tanjung Priok Gelar 'Jumat Curhat' di Wilayah Hukum Binaan
Gandeng DLH dan DSDABMBK, Camat Muara Gembong Pimpin Bebersih Sampah dan Eceng Gondok di Kali Penombo
Warga Kampung Penombo Apresiasi Bebersih Kali yang Digelar Camat Muara Gembong dan UPT PP Wil I DLH Kab Bekasi
Doakan Dunia Tetap Damai, Istigosah Nusantara Bakal Digelar di Korem 063 SGJ
WN Asal RRT Pengguna eVOA Pertama Kali Mendarat di Bandara Soetta