SATUARAH.CO - Pasca dilantiknya kepengurusan KADIN Indonesia Kota Bekasi di bawah kepemimpinan Gus Huda Sulistio yang dilaksanakan di Islamic Centre pada 24 Maret 2022, yang dihadiri Ketua KADIN Jawa Barat, serta Pejabat Kota Bekasi, hingga tokoh Kota Bekasi dan tokoh nasional.
Brian May, Wakil Ketua Bidang Jasa dan Konstruksi KADIN Indonesia Kota Bekasi berharap, ke depannya KADIN Indonesia dapat bersinergi dengan Pemkot Bekasi serta semua pengusaha lokal yang ada.
“Kebijakan yang ada di Kota Bekasi agar lebih memperhatikan pengusaha lokal yang ada di Kota Bekasi,” kata Brian May yang juga Pimpinan Majelis Dzikir Basyirotul Asror di Kota Bekasi.
Baca Juga: Polri bersama Jaringan Aktivis Nusantara Dukung Percepatan Vaksinasi
Dia menjelaskan, dalam penyelenggaraan kegiatan lelang, masih banyak pengusaha yang berkualitas di Kota Bekasi.
“Sah sah saja dalam penyelenggaraan kegiatan lelang diikuti oleh perusahaan atau pengusaha dari luar Kota Bekasi. Yang seharusnya lebih tepatnya, perhatikan dulu yang ada di wilayah Kota Bekasi, baru luar kota. Toh di Kota Bekasi pun masih banyak pengusaha- pengusaha yang mampu dan berkualitas serta layak diikutsertakan. Kasihanlah masak untuk penyelenggaraan pembangunan di kampung sendiri kita (pengusaha lokal) tidak diikutsertakan, kita juga mampu kok,” singgung Brian May.
Baca Juga: Hadiri HUT FORMAT ke 2, Ini Kata Ketua PWI Bekasi Raya
Brian pun meminta kepada Pemerintah Kota (Pemkot) Bekasi agar KADIN Indonesia Kota Bekasi dapat menjadi bagian dalam penyelenggaraan kegiatan yang ada di Kota Bekasi.
“Contohnya, peserta lelang wajib terdaftar dan atau memiliki sertifikat keanggotaan di KADIN Indonesia Kota Bekasi sebagai salah satu syarat sah kualifikasi legalitas perusahaan peserta lelang,” paparnya.
Baca Juga: Ini Dia Update Pelayanan PBG di Pemkab Bekasi
Saat disinggung adanya dualisme dalam Kepengurusan KADIN, dia berpendapat, tak perlu bermusuhan dan mencari kesalahan dengan yang lain.
“Mari kita bersama-sama membuktikan bahwa KADIN Indonesia harus kembali kepada marwahnya. Bukan tentang siapa yang diakui dan siapa yang tidak diakui. Pengakuan akan ada bila kita mampu membuktikan program-program terbaik, tidak bicara kepentingan individu melainkan kepentingan Or//organisasi,” ungkap Brian.
Menurutnya, para WKU akan melakukan silaturahmi dan kunjungan kerja ke para pengusaha yang ada di Kota Bekasi sesuai dengan bidangnya masing-masing, dan KADIN Indonesia di bawah Komando Gus Huda Sulistio berusaha semaksimal mungkin mengangkat martabat organisasi agar lebih berwibawa. √
Artikel Terkait
Elemen Mahasiswa Kelompok Cipayung Plus Temui Jokowi, Ini Kata Ketum Hikmahbudhi
Destinasi Wisata Jembatan Cinta Dapat Bantuan Bibit Mangrove dari PT Andalan Furnindo
Jelang Ramadlan, Mahasiswa Desak Presiden Stabilkan Minyak Goreng dan Stop Bicara Pemilu
Anggaran Pemilu Rp 76,6 Triliun, Petani Kopi: Lebih Baik Buat Bantu Ekonomi Rakyat
Launching Konten Museum Subang, Bupati Ruhimat Bilang Begini