SATUARAH.CO - Ikatan Pengusaha Muslim Indonesia (IPEMI) PD Bekasi Raya didukung oleh Dinas Koperasi dan UKM (Diskopukm) menggelar Gebyar Bazaar 100 UMKM, di Plaza Kantor Pemerintah Kota (Pemkot) Bekasi, Minggu (26/1/25).
Gebyar Bazaar tersebut menghadirkan 100 booth untuk para penggiat UMKM di Kota Bekasi dari berbagai bidang, dari mulai bidang fashion sampai dengan kuliner yang tentunya meriah dan terjangkau.
Selain Bazaar UMKM, Pemkot Bekasi melalui Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) membuka pelayanan Pembuatan Nomor Induk Berusaha (NIB) bagi para pemilik UMKM secara gratis agar usahanya resmi terdaftar.
Baca Juga: PWI Jaya dan UMJ Sepakat Undurkan Jadwal UKW ke 21-22 Februari
Gebyar Bazaar 100 UMKM dibuka langsung Pj Wali Kota Bekasi, R Gani Muhamad yang hadir didampingi sang istri, Yolla Kusuma Gani selaku Ketua Dekranasda Kota Bekasi.
Gelaran tersebut diramaikan juga dengan berbagai kegiatan seperti Senam Bersama serta berbagai hiburan rakyat yang membuat suasana bazaar semakin meriah.
Baca Juga: Kasus Penipuan Online Semakin Marak dan Resahkan Masyarakat, Berikut Tips Hindari Penipuan Online
Dalam sambutannya, Pj Wali Kota Bekasi, R Gani Muhamad menuturkan, pihaknya menyambut baik pelaksanaan kegiatan ini yang tentu sangat positif sebagai wadah bagi para penggiat UMKM di Kota Bekasi untuk membuka ruang pemasaran produk-produknya ke khalayak yang lebih luas lagi, serta mampu menjadi wadah untuk membangun sinergitas dan jaringan usaha antar penggiat UMKM, termasuk sebagai upaya dalam meningkatkan daya saing.
Oleh sebab itu, Pemkot Bekasi akan senantiasa memberikan pendampingan kepada para penggiat UMKM dalam membangun dan mengembangkan usahanya.
“Kami akan terus melakukan berbagai upaya untuk memberdayakan dan mengembangkan UMKM di Kota Bekasi melalui berbagai program dan kegiatan, di antaranya melaksanakan sosialisasi, pelatihan, pembinaan, pendampingan, serta membuka ruang-ruang, seperti Bazaar/Pameran, dan juga menyediakan program Bantuan Pembiayaan melalui Dana Bergulir, serta melakukan kemitraan melalui penguatan Business Matching,” tutup R Gani Muhamad. √