Kunjungi Tiga Sekolah Terdampak Banjir di Kecamatan Sukakarya, Pj Bupati Bekasi Bilang Begini

SATUARAH.CO - Pj Bupati Bekasi Dani Ramdan mengunjungi dua Sekolah Dasar (SD) dan satu SMP yang terdampak banjir di Desa Sukajadi, Desa Sukamakmur dan Desa Sukalaksana Kecamatan Sukakarya mendapat kunjungan Pj Bupati Bekasi Dani Ramdan, Sabtu (4/3/23). 

Ke tiga sekolah tersebut adalah SD Negeri Sukajadi 04, SD Negeri Sukamakmur 02 dan SMP Negeri 1 Sukakarya. 

Dalam kunjungan tersebut, Pj Bupati Bekasi Dani Ramdan didampingi Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Bekasi, Muchlis, Camat Sukakarya, Rusdi Azis, dan Kabid Pembinaan Sekolah Dasar Dinas Pendidikan Kabupaten Bekasi, Yudi. 

Baca Juga: Catatan Komisi Kejaksaan Atas Public Trust Kejaksaan

Pj Bupati Bekasi mengatakan, kunjungan tersebut untuk memastikan meskipun sekolah tersebut sempat terendam banjir, tapi proses belajar mengajar di sekolah tersebut tetap berjalan dengan baik. 

"Dari dua sekolah yang saya kunjungi, kondisi airnya sudah surut dan Insya Allah Senin sudah bisa dipakai kembali untuk belajar, Hari Sabtu dan Minggu ini ruang kelas dan halaman sekolah akan dibersihkan, dibantu oleh tim dari BPBD," ujarnya. 

Baca Juga: Terkini, Banjir di Sebagian Wilayah Kecamatan Babelan Mulai Surut

Pj Bupati Bekasi mengatakan, secara umum ketinggian genangan air di wilayah Kecamatan Sukakarya sudah mulai surut, dan hanya tersisa di Perumahan Villa Kencana. 

"Untuk penanganan banjir di Villa Kencana, kita sudah turunkan empat pompa air, satu pompa unit besar dari BPBD, dua pompa milik perumahan dan satu lagi dari pemerintah desa," terangnya. 

Baca Juga: Sebaiknya Jokowi Segera Terbitkan Perpres Penundaan Pemilu 2024, daripada Perpres Publisher Right

Sementara itu, Camat Sukakarya, Rusdi Azis mengatakan, bantuan logistik untuk warga terdampak banjir di wilayahnya sudah didistribusikan ke warga terdampak banjir, baik dari dinas terkait maupun sumbangan dari para donatur. 

"Alhamdulillah bantuan berjalan lancar dan sudah disalurkan ke warga, baik dari BPBD, Dinas Sosial, ada juga bantuan dari komunitas ibu-ibu dan dari perusahaan swasta, kita suplai ke dapur umum mandiri yang kita dirikan, di tempat pengungsian di Kantor Desa Sukajadi," ujarnya. √