Minta Lahan 4.500 Hektare di IKN, Jenderal Andika Perkasa Ingin Bangun Ini

photo author
- Jumat, 18 Februari 2022 | 21:52 WIB
Panglima TNI Andika Perkasa. (rmol.id)
Panglima TNI Andika Perkasa. (rmol.id)

SATUARAH.COPanglima TNI Jenderal Andika Perkasa mengungkapkan, TNI akan membangun Markas Komado Daerah Militer (Kodam), Pangkalan Udara (Lanud), dan Pangkalan Angkatan Laut (Lanal) baru di Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara di Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur.

Andika mengungkapkan, total luas lahan yang diperlukan untuk membangun seluruh markas itu sekitar 4.500 hektare.

"Kira-kira total semuanya (matra) darat, laut, udara itu 4.500-an hektare," kata Andika dalam rekaman suara Penerangan Kodam (Pendam) VI/Mulawarman yang diterima di Jakarta, dilansir dari republika.co.id, Jumat (18/2/2022).

Baca Juga: Hasto Disebut Terseret Kasus Wadas, Adian: Jangan-jangan Petinggi Demokrat itu Tidak Tahu Masalah

Dari 4.500 hektare tersebut, Andika merinci, sekitar 2.700 hektare rencananya akan digunakan membangun Lanud beserta unsur lainnya sesuai kebutuhan untuk TNI AU. Kemudian, 800 hektare dialokasikan untuk TNI AD membangun Kodam baru, termasuk sejumlah perangkatnya. Lalu, seluas 1.000 hektare untuk TNI AL.

Mantan Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) ini pun berharap agar pembangunan markas bagi tiga matra itu dapat berada di kawasan perluasan IKN. "Yang di Kawasan Inti Pusat Pemerintahan ini alokasinya (untuk) kami 300-an (hektare) ya, 300-380-an kalau misalnya masih ada ruang," ujarnya.

Andika melanjutkan, seiring pembangunan itu, ia juga akan mengajukan penambahan prajurit TNI ke Kementerian Pertahanan secara bertahap untuk memenuhi kebutuhan personel.

Baca Juga: Sultan Sebut Gugatan PT 20 Persen Terganjal Putusan MK

Baca Juga: Satgas Pemburu Koruptor Gelar Aksi Jumat Keramat di KPK

Sebab, dia menjelaskan, prajurit yang saat ini tersebar di seluruh Indonesia akan diambil untuk bertugas di IKN. Sehingga dibutuhkan rekrutmen baru prajurit TNI untuk menggantikan posisi tersebut.

"Nanti secara bertahap penambah yang kami maksud itu bukan berarti mereka (prajurit) yang baru masuk (IKN), kita akan ambil dari seluruh satuan di seluruh Indonesia, (matra) darat, laut, udara. Penggantinya itulah yang kita ambil dari rektrutmen-rekrutmen baru," jelas dia.

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Dudun

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X