SATUARAH.CO - Pada pemilihan umum (Pemilu) 2024 sebagai penyelenggara Komisi Pemilihan Umum (KPU) Republik Indonesia (RI) sudah mengumumkan hasil perolehan suara calon presiden dan wakil presiden, Rabu (20/3/24) malam.
Hasil perolehan suara di kontestasi pemilu pada 14 Februari lalu, pasangan capres - cawapres nomor urut 2 Prabowo Subianto - Gibran Rakabuming Raka menang unggul dan dinyatakan sebagai pemenang dalam ajang kontestasi pemilu dengan perolehan 96.214.691 suara.
Baca Juga: 3 Hari Batas Waktu Permohonan ke Mahkamah Konstitusi
"Terselenggara dengan asas pemilu langsung, bebas, umum, rahasia, jujur dan adil Luber- Jurdil menjadi dasar pelaksanaan pemilihan itu sendiri rangkaian tahapan mulai dari pemungutan hingga penghitungan suara dan hasil akhir KPU menyatakan Prabowo Subianto- Gibran RakaBuming Raka memegang amanah untuk menjadi presiden dan wakil presiden di Negara Republik Indonesia ini," kata kata Pimpinan Umum LPKSM Patroli H Sukarman S. Pd.I, SH, MH, Kamis (21/3/24).
Sukarman mengajak seluruh pihak dan lapisan masyakarat untuk dapat menerima hasil akhir pemilu yang telah di selenggarakan serta di umumkan oleh komisi pemilihan umum (KPU RI).
"Semua tahapan sudah dilakukan pada kontestasi pemilu 14 Februari lalu mulai dari pemungutan suara di tiap tempat pemungutan suara (TPS) hingga penghitungan suara sampai hasil akhir di umumkan oleh penyelenggara yaitu KPU maka dengan itu menyerukan kepada seluruh lapisan elemen masyarakat dan seluruh pihak agar menghormati serta menghargai hasil dari keputusan yang sudah di umumkan oleh komisi pemilihan umum pada Rabu malam kemarin," ujarnya.
Baca Juga: Sembako Murah, Tingkatkan Ketahanan Pangan di Jajaran Polres Metro Jakarta Pusat
Walau penyelenggaraan pemilu 14 Februari kemarin banyak menimbulkan pro dan kontra atau kerancuan dalam penghitungan suara walau demikian, tim penyelenggara sudah berusaha dan berupaya dengan semaksimal mungkin, ke depan harus ada koreksi atau perbaikan untuk pemilu nanti yang akan datang.
"Pihak penyelenggara sudah bekerja, berusaha dan berupaya semaksimal mungkin terlepas adanya kekurangan dalam pemilu kali ini harus menjadi catatan untuk perbaikan kedepan nya agar tercipta nya pemilihan berkualitas baik yang berdasarkan asas yang langsung, umum, bebas, Jujur dan adil Luber - Jurdil," ungkap Sukarman.
Sukarman berpesan kepada seluruh lapisan masyarakat agar terus menjaga persatuan demi bangsa dan negara demi terwujudnya harmonisasi dalam bermasyarakat yang bermartabat .
"Agar terciptanya kondusifitas yang aman dan tentram di tataran masyarakat saya mengajak semua pihak agar menjaga persatuan dan kesatuan yang harmonis serta semoga dengan terpilihnya pemimpin yang baru bisa amanah untuk memimpin Indonesia yang cerah, gemilang dan makmur menuju tahun emas di 2045," tandasnya. √