politik

Ganjar Pranowo dan Isu Ekonomi Terkini

Senin, 2 Oktober 2023 | 10:37 WIB
Ganjar Pranowo (suara.com)

Oleh: Krista Riyanto *)

SATUARAH.CO - Datangnya musim politik, Pemilu dan Pilpres setiap lima tahun sekali membikin isu-isu identitas sebagai komoditas politik senantiasa ramai.

Tak terkecuali isu agama dengan segala simbol-simbolnya.

Para kontestan dan timnya sibuk memasuki ruang-ruang isu agama untuk menarik dukungan pemilih.

Jangan heran jika kemudian kontestan Pemilu dan Pilpres mendadak banyak mengunjungi kantung-kantung pemilih  dengan memakai pendekatan agama.

Strategi itu tidak salah. Bisa diterima karena inilah karakter sebagian masyarakat Indonesia.

Namun, ada yang lebih penting dan besar dari sekadar mendekati pemilih dengan mengangkat isu agama. Apa itu?

Jawabannya adalah isu ekonomi dan anak muda.

Mari kita mulai dari data. Hasil survei dari LSI Denny JA periode 4 sampai 15 Januarii 2023 menyebut bahwa pemerintahan Presiden Jokowi menghasilkan kepuasan tertinggi di bidang sosial budaya sehingga ini menjadi rapor birunya.

Tingkat kepuasan publik kepada Jokowi di bidang sosial budaya mencapai 83 persen.
Sedangkan rapor kuning Jokowi di mata publik adalah di bidang lapangan kerja yang tingkat ketidakpuasannya hanya mencapai 59,5 persen.

Bidang ekonomi: sangat puas/cukup puas 59,4 persen, kurang puas/tidak puas sama sekali 38,8 persen, selisih 20,6 persen.

Bidang pangan bahan pokok: sangat puas/cukup puas 58,6 persen, kurang puas/tidak puas sama sekali 39.7 persen, selisih 18,9 persen.

Dari data ini bisa dilihat bahwa tingkat kepuasan publik kepada pemerintahan Jokowi yang bersentuhan dengan sektor ekonomi relatif rendah, kurang dari 60 persen.

Ini berbeda mencolok dengan tingkat kepuasan publik kepada Jokowi secara umum yang mencapai 80-an persen.

Halaman:

Tags

Terkini