Bahas P3DN, Plt Wali Kota Bekasi Terima Kunker Wakil Wali Kota Samarinda

photo author
- Jumat, 5 Mei 2023 | 12:28 WIB
 (Humas)
(Humas)

SATUARAH.CO - Aparatur Pemerintah Kota (Pemkot) Samarinda mengunjungi Pemkot Bekasi dalam rangka kunjungan kerja (Kunker) terkait Penghargaan Penggunaan Produk dalam Negeri (P3DN) di ruangan Command Centre Gedung 10 lantai Kantor Wali Kota Bekasi, Kamis (4/5/23).

Pimpinan rombongan sekaligus Wakil Wali Kota Samarinda, Rusmadi Wongso menjelaskan maksud dan tujuan untuk studi banding terkait P3DN yang sudah diraih Kota Bekasi.

"Tujuan kedatangan kami untuk bersilaturahmi sekaligus belajar dari Kota Bekasi terkait P3DN karena mengetahui telah mendapatkan penghargaan langsung dari Presiden terkait hal tersebut," ujar Rusmadi Wongso.

Menurutnya, P3DN merupakan wujud kebanggaan terhadap produk sendiri, di mana bisa digunakan untuk mengangkat produk usaha kecil dan menengah agar bisa bersaing dengan produk luar.

"P3DN bertujuan untuk menggerakkan ekonomi karena usaha kecil belum tentu memiliki Nomor Induk Berusaha (NIB) oleh sebab itu apa saja langkah yang diambil dari Pemkot Bekasi untuk membantu para  pengusaha dan tetap berjalan konsisten dalam memantau pergerakan P3DN untuk penanganan yang berkelanjutan," tuturnya.

Bergantian memberikan sambutan. Plt Wali Kota Bekasi, Tri Adhianto memberikan apresiasi telah ditunjuk Kota Bekasi sebagai rujukan studi banding.

"Merupakan suatu kebanggaan bagi Kota Bekasi dapat dikunjungi Pemkot Samarinda terkait P3DN. Salah satu tantangannya adalah terus memotivasi Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) untuk terus menggunakan produk dalam negeri," terang Tri Adhianto.

Menurutnya, selain P3DN harus murni, tidak boleh impor dan sudah termasuk dalam daftar e-Katalog. Untuk pencapaian sendiri, Kota Bekasi baru mencapai 76 persen tahun 2022 lalu.

"Nilai pencapaian tersebut diusahakan mencapai target 90 persen, namun mengingat beberapa produk seperti obat-obatan, masih membutuhkan produk luar, masih membutuhkan waktu untuk tercapai," ungkapnya.

Tri Adhianto menjelaskan langkah yang dilakukan dalam P3DN di antaranya, mengawali dengan proses perencanaan dari awal untuk mengantisipasi agar upaya P3DN bisa berjalan optimal.

"Langkah yang diambil adalah membuat tim yang membuat akselerasi dan upaya sehingga bisa berjalan. Dilanjutkan dengan berjalan secara berjenjang dan dievaluasi setiap Minggu. Sebenarnya untuk Regulasi P3DN sendiri sudah ada dari pusat, selanjutnya tinggal upaya dari Pemkot untuk pengoptimalan seperti dibuatnya SOP P3DN di masing-masing Kota," ucapnya.

Acara dilanjutkan dengan dialog interaktif, foto bersama, dan tukar menukar cinderamata antara Pemkot Bekasi dengan Pemkot Samarinda. √

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Budhie

Sumber: Humas Kota Bekasi

Tags

Rekomendasi

Terkini

X