SATUARAH.CO - Stasiun Geofisika BMKG Denpasar melakukan audiensi dengan Bupati Buleleng di Kantor Bupati Buleleng. Kegiatan ini bertujuan untuk mempererat koordinasi dengan para pemangku kepentingan dalam rangka penguatan diseminasi informasi kebencanaan di wilayah Buleleng., Rabu (18/6/25).
Audiiensi ini dihadiri Kepala Stasiun Geofisika Denpasar, Rully Oktavia Hermawan bersama tim BMKG yang terdiri dari I Ketut Sudiarta, I Made Astika, dan Putu Martin Winajun Pratama.
Dari pihak Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Buleleng, turut hadir Bupati Buleleng, I Nyoman Sutjidra, beserta perwakilan dari Dinas Kominfosanti, Dinas Pendidikan, Dinas Pariwisata, dan BPBD Kabupaten Buleleng.
Dalam pertemuan tersebut, BMKG menyampaikan beberapa poin penting, antara lain: Pelaksanaan diseminasi informasi gempa bumi dan tsunami yang telah dilakukan di sejumlah titik di Kabupaten Buleleng, termasuk kegiatan pelatihan dan simulasi bagi sekolah-sekolah dan masyarakat.
Baca Juga: Momen Akrab Prabowo-Putin: Saling Tukar Cinderamata sebagai Simbol Persahabatan Erat Indonesia-Rusia
Penjelasan layanan informasi BMKG, seperti Warning Receiver System (WRS), informasi cuaca berbasis tautan (URL), serta pemanfaatan aplikasi mobile BMKG untuk akses data kebencanaan secara real-time.
Penyampaian informasi terkait perangkat monotoring, antara lain shelter InaTEWS, intensitymeter, tsunami tide gauge, dan WRS yang telah dipasang di wilayah Kabupaten Buleleng.
Baca Juga: Di Rusia, Prabowo Tegaskan Indonesia Hormati Kedaulatan Tiap Negara: Kami Utamakan Kolaborasi
Bupati Buleleng mengapresiasi langkah BMKG dalam membangun sinergi dengan pemerintah daerah.
Ia menegaskan pentingnya penyebaran informasi kebencanaan, mengingat Kabupaten Buleleng memiliki risiko tinggi terhadap gempa bumi dan tsunami.
Beliau berharap kerja sama antara BMKG dan OPD terkait dapat terus diperkuat dalam mendukung upaya mitigasi bencana yang efektif dan berkelanjutan," kata Sutjidra.
Kegiatan audiensi berjalan lancar dan produktif. Kedua pihak sepakat untuk memperkuat kolaborasi dalam penyebaran informasi kebencanaan, baik kepada masyarakat lokal maupun wisatawan yang berada di wilayah Kabupaten Buleleng. √